Ternyata, Tiongkok adalah negara terbanyak di dunia yang memproduksi super komputer, mengalahkan Amerika Serikat (AS) yang merupakan negara pertama yang memamerkan super komputer.
Sebagai perbandingan, saat ini ada 500 super komputer super tercepat di dunia dan Tiongkok memiliki super komputer sebanyak 206 unit.
Sedangkan, perusahaan dan pemerintah AS hanya membangun super komputer sebanyak 124 unit dengan selisih sebanyak 82 unit seperti dikutip CNBC.
Ada tiga perusahaan asal Tiongkok yang termasuk ke dalam 5 produsen super komputer terbanyak di dunia yaitu Lenovo di posisi pertama, Inspur di posisi ketiga, dan Sugon di posisi kelima.
Untungnya, AS harus bangga karena memiliki super komputer paling cepat di dunia yaitu IBM Summit yang mengalahkan juara bertahan asal Tiongkok, Sunway TaihuLight.
Tiongkok sendiri baru mengembangkan super komputer di Tiongkok pada satu dekade lalu dengan menyerap teknologi asing dan perlahan-lahan mengembangkan teknologinya sendiri.
IBM Summit
IBM dan Departemen Energi Oak Ridge National Laboratory (ORNL) memperkenalkan super komputer Summit.
Hebatnya, Summit dapat mengolah atau menangani data hingga 200.000 quadrillion kalkulasi perdetik atau 10 kali lipat lebih kencang dari generasi terdahulu, Titan, yang dibangun pada 2012.
Rata-rata proyek sains membutuhkan miliaran kalkulasi per detik (exascale) dan itu tidak bisa dilakukan hanya dengan komputer biasa.
"Saya sangat senang dengan potensi Summit, komputer ini membawa kita lebih dekat pada super komputasi exascale pada 2021. Summit akan membantu ilmuwan menjawab tantangan baru, mempercepat penemuan, memacu inovasi, dan hal lainnya," kata Rick Perry (Menteri Energi AS) seperti dikutip Digital Trends.
Summit memiliki 4.608 server komputasi dan setiap server mempunyai prosesor ganda IBM Power9 dengan 22 core dan enam kartu grafis Nvidia Tesla V100 serta lebih dari 10 petabytes memori.
Tentu saja, super komputer itu bukan untuk menjalankan video game AAA atau render video 8K. Mesin super komputer itu dirancang untuk pengembangan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan machine learning (ML).
Perusahaan sistem jaringan, Mellanox dan perusahaan open-source software Redhat juga memberikan sumbangsih untuk pengembangan Summit. Selain Summit, ada superkomputer lainnya Sierra yang menawarkan kecepatan 125 petaflops.
Source | : | Digital Trends,CNBC |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR