Oppo telah resmi merilis lini Oppo F11 dan Oppo F11 Pro ke pasar Indonesia. Secara umum, spesifikasi keduanya tampak sama, yang membedakan letak kamera depan, resolusi kamera, besaran memori, dan tentu saja harga.
Oppo F11 Pro telah mengadopsi mekanisme pop-up untuk kamera depan, sementara di Oppo F11, kamera selfie bertumpu pada takik waterdrop screen.
Perbedaan lain terdapat pada konfigurasi memori, di mana Oppo F11 Pro memiliki kapasitas RAM 6 GB dan internal 64 GB, sedangkan Oppo F11 berbekal RAM 4 GB dan internal lebih besar yakni 128 GB.
Hal tersebut menimbulkan pertanyaan, mengapa versi Pro tidak memiliki besaran internal seperti Oppo F11 yang notabene merupakan versi di bawahnya.
Menurut PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, pihaknya sengaja membedakan produknya dengan penyesuaian target pasar.
"Kebutuhannya beda antara Oppo F11 dan Pro. Targetnya juga beda," kata Aryo di Jakarta.
Ia mengklaim, target pasar Oppo F11 Pro adalah mereka yang telah matang secara finansial.
Sehingga jika ingin menambah memori internal, mereka bisa membeli microSD dengan maksimal kapasitas 256 GB ke slot hybrid.
"Kalau F11 tipikalnya ya orang yang pakai ponsel apa adanya aja, bukan yang pengen nambah microSD," klaim Aryo.
Ia juga mengatakan, hardware yang terpasang di Oppo F11 Pro sudah disesuaikan dengan harga yang dibanderol.
"Nanti kalau (F11) Pro pakai itu (internal 128 GB) harganya bisa lebih tinggi. Kita telah melakukan diferensiasi antara Oppo F11 dan Oppo F11 Pro," ujarnya.
Di Indonesia, harga Oppo F11 dijual dengan banderol Rp 3.999.000, sementara harga Oppo F11 Pro dijual lebih mahal, yakni Rp Rp 4.999.000.
Oppo F11 rencananya mulai bisa dipesan pada 1 April 2019 dan mulai dijual di toko-toko pada 19 April, lalu untuk Oppo F11 Pro sudah bisa dipesan mulai hari ini hingga 22 Maret 2019.