WhatsApp mulai menguji fitur keamanan terbarunya otentifikasi sidik jari di WhatsApp sejak awal 2019.
Nantinya, WhatsApp akan menghadirkan fitur sidik jari itu pada update WhatsApp versi 2.19.83 beta.
Cara mengaktifkan fiturnya cukup mudah yaitu WhatsApp Settings>Account>Privacy. Saat fiturnya sudah dinyalakan, pengguna harus menggunakan sidik jarinya untuk membuka WhatsApp seperti dikutip Android Authority.
Anda pun bisa mengatur durasi aplikasi sensor sidik jari itu bisa diakses seperti 1 menit, 10 menit, 30 menit, atau harus memindai sidik jari setiap membuka WhatsApp.
Jika nanti tersedia untuk publik, maka fitur ini akan memberikan lapisan keamanan tambahan untuk pengguna WhatsApp yang takut aplikasinya itu diakses oleh orang yang tak diinginkan.
Namun sayangnya belum diketahui apakah WhatsApp akan menggulirkan fitur ini untuk publik.
Sumber Gambar
WhatsApp dikabarkan tengah menguji coba fitur baru yang bisa digunakan untuk memerangi kabar hoaks.
Fitur bernama "reverse image search" alias pencarian terbalik ini memungkinkan pengguna melakukan pencarian gambar, untuk mendeteksi asli atau tidaknya gambar yang dikirimkan lewat obrolan.
Reverse image search sebenarnya mengunggah gambar ke layanan Google Search untuk ditelusuri asal-muasalnya. iOS memiliki mekanisme yang sederhana. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah gambar yang dikirim lewat obrolan melalui layanan Google Search.
Nantinya, Google akan menunjukkan hasil apakah gambar tersebut sebelumnya pernah diunggah atau tidak seperti dikutip GSM Arena.
Fitur reverse image search di WhatsApp ini bisa bermanfaat untuk negara-negara di mana platform ini banyak digunakan untuk menyebarkan informasi palsu. Tangkapan layar dari fitur reverse image search di WhatsApp versi beta.