Find Us On Social Media :

UOB, Bank Pertama yang Pakai VMware Cloud on AWS di Asia Tenggara

By Liana Threestayanti, Senin, 1 April 2019 | 17:34 WIB

UOB, Bank Pertama yang Pakai VMware Cloud on AWS di Asia Tenggara

Percepat inovasi, United Overseas Bank Ltd (UOB) menjadi organisasi pertama di Asia Tenggara yang meningkatkan portofolio solusi enterprise-nya dengan platform VMware Cloud on AWS.

UOB menggunakan VMware Cloud on AWS untuk mempercepat penyebaran (deployment) dan pengembangan aplikasi di lingkungan hybrid cloud. Untuk bank yang memiliki 500 jaringan kantor global itu, VMware dan AWS merancang dan membangun platform tersebut sesuai dengan aturan kelaikan keamanan UOB yang ketat sehingga UOB dapat menyebarkan aplikasi dengan perlindungan terhadap bencana dan akses optimal ke berbagai layanan AWS lainnya.

Solusi ini juga akan memangkas biaya dan upaya-upaya terkait proses migrasi aplikasi ke cloud melalui pembangunan infrastruktur dan sistem operasional yang konsisten, seperti halnya di lingkungan data center on premises pelanggan.

Solusi ini juga menghadirkan tools yang makin lengkap, serangkaian proses, serta praktik-praktik yang terbukti mampu memberikan dukungan optimal ke aplikasi-aplikasi mission-critical.

Head of Group Shared Infrastructure Services, Group Technology & Operations UOB, Adhunik Chug mengatakan bahwa untuk meningkatkan pengalaman perbankan nasabahnya, UOB harus mampu bersikap agile tanpa membahayakan keamanan.

“VMware Cloud on AWS memungkinkan kami membangun platform inovasi di cloud dengan tetap menjaga standar-standar keamanan kami yang kokoh. Kami senang bisa menjadiperusahaan pertama di Asia Tenggara yang mengunakan solusi terintegrasi ini untuk mendorong terciptanya inovasi,” imbuh Chug.

Membekal Kapabilitas Baru

Diumumkan ketersediaanya pada tahun 2017, VMware Cloud on AWS memungkinkan perusahaan menjalankan softaware stack berbasis vSphere di infrastruktur baremetal AWS untukmengembangkan aplikasi, menambah footprint data center, dan memudahkan proses pemulihan dari bencana.

Sanjay K. Deshmukh, Vice President & Managing Director, Asia Tenggara dan Korea, VMware mengatakan bahwa begitu melakukan migrasi ke cloud, pelanggan dapat menikmati seluruh kapabilitas Software-Defined Data Center dari VMware yang telah disempurnakan dengan infrastruktur dan layanan AWS yang fleksibel, luas, dan mendalam.

Ada sejumlah peningkatan kapabilitas yang dihadirkan pada layanan tersebut, antara lain, peningkatan kapabilitas Disaster-Recovery-as-a-Service untuk melindungi storage intensive workload.

Pada skala yang lebih luas, kemampuan ini dapat memangkas biaya dan kompleksitas, guna menjamin kontinuitas bisnis dari aplikasi-aplikasi mission-critical dan cyclic workloads maupun aplikasi-aplikasi masa depan.

Kapabilitas baru lainnya adalah mendukung migrasi berskala besar ke cloud dengan aman. VMware Cloud on AWS juga mendukung portabilitas aplikasi secara global, sehingga pelanggan dapat melakukan migrasi aplikasi dengan lebih cepat dan andal, serta melakukan ekstensifikasi dari data center ke cloud.