Perusahaan patungan yang dipimpin Sony baru saja meluncurkan layanan pemanggil taksi online di Tokyo.
Perusahaan patungan itu sendiri terdiri dari Sony Payment Services, Sony Corp, dan enam perusahaan taksi lainnya, termasuk Daiwa dan Kokusai, dua perusahaan taksi terbesar di Tokyo.
Perusahaan patungan yang bernama Minna no Taxi atau Taksi Semua Orang itu menghadirkan aplikasi S.Ride untuk membantu Anda memanggil taksi online.
Minna no Taxi mengklaim dirinya sebagai layanan yang sederhana (simple), cerdas (smart), dan cepat (speedy).
Saat ini total armada S.Ride mencapai lebih dari 10 ribu mobil dan Tokyo menjadi wilayah pertama yang dilayani oleh S.Ride.
"S.Ride menggunakan teknologi AI untuk memprediksi lokasi yang peak dan membutuhkan layanan taksi. Aplikasi pun akan mengarahkan para sopir ke tempat tersebut," ujar Sony seperti dikutip The Verge.
Anda pun bisa membayar S.Ride dengan uang tunai, kartu kredit, atau dompet digital via kode QR. S.Ride sendiri bukanlah aplikasi taksi online pertama di Jepang karena aplikasi chatting yang sering digunakan orang Jepang, LINE, juga meluncurkan layanan serupa pada 2015.
Ketika itu, LINE bekerja sama dengan perusahaan taksi Nihon Kotsu. Namun, layanan itu akhirnya dihentikan pada tahun lalu. Selain itu, S.Ride juga akan harus bersaing dengan aplikasi JapanTaxi yang dijalankan oleh Ichiro Kawanabe, CEO Nihon Kotsu dan Chairman dari federasi taksi Jepang. Uber juga beroperasi di Jepang. Namun, mereka hanyalah pemain kecil dan biasanya hanya menawarkan mobil premium.