Setelah resmi membuka fulfillment center terbarunya di kawasan Daan Mogot, Tangerang pada Selasa (23/4/2019) lalu, Jet Commerce pun berkomitmen memberikan pengalaman berbelanja online terbaik kepada para konsumen.
"Fulfillment center merupakan bagian yang sangat penting dari serangkaian aktivitas e-commerce. Oleh karena itu, sudah menjadi tanggung jawab kami sebagai e-commerce enabler yang berfokus pada solusi end to end untuk meningkatkan kapasitas dan memperbarui teknologi fulfillment center kami," tutur Oliver Yang (CEO Jet Commerce).
Sementara order fulfillment menjadi salah satu aktivitas penting dalam membangun bisnis e-commerce, masih ada tantangan yang harus dihadapi brand untuk mengoptimalkan proses pemenuhan pesanan tersebut. Agustina Putri Wijaya (Marketing Director Jet Commerce) memaparkan beberapa tantangan tersebut.
1. Keterbatasan tenaga ahli di bidang operations & fulfillment lantaran hanya sebagian brand yang memiliki kompetensi inti dalam hal jaringan distribusi.
2. Ketidaksiapan menghadapi perubahan volume pesanan. Umumnya, jumlah pesanan bisa meroket saat peak season seperti yang terjadi menjelang Lebaran, Natal, dan Tahun Baru, ataupun saat berlangsungnya festival belanja online.
3. Tantangan dalam menciptakan pengalaman mengesankan. Salah satunya bisa melalui kemasan yang shareable atau menarik dibagikan di media sosial. Hal ini diperkuat riset konsumen primer GlobalData 2016 yang mencatat lebih dari seperempat konsumen global (26%) tertarik dengan kemasan berbentuk unik dan berwarna cerah, sementara 23% konsumen global tertarik terhadap kemasan interaktif.
Kehadiran fulfillment center di Daan Mogot merupakan salah satu upaya Jet Commerce dalam membantu brand mengatasi tantangan-tantangan tersebut. Lebih dari itu, Jet Commerce juga membantu dari sisi pengelolaan official store di berbagai platform e-commerce, digital marketing, customer service, dan layanan warehousing & fulfillment yang mencakup penyimpanan dan pengiriman barang.