Berbarengan dengan bulan puasa Ramadan 1440 H, bertambah lagi satu aplikasi yang bisa menjadi referensi bagi yang ingin mendalami ilmu agama Islam untuk pengguna smartphone berbasis Android dan iOS yaitu Muslimnesia.Indonesia merupakan negara dengan jumlah penganut agama Islam terbesar di dunia. Berdasarkan data dari BPS melalui Sensus Penduduk 2010, persentase Muslim di Indonesia sebesar 87,180 % dibandingkan keseluruhan penduduk, yakni lebih dari 207 juta jiwa. Diprediksi, jumlah tersebut akan didominasi oleh generasi milenial pada 2020. Riset Alvara Research Center (2017) sendiri menyebut bahwa sebagian besar masyarakat muslim Indonesia mengaku terlibat acara keagamaan setidaknya sekali setiap pekan (36,6%), bahkan lebih dari satu kali per minggu (34,4%).
Data ini turut didukung fakta bahwa peminat produk/layanan halal di Indonesia turut tumbuh. Kondisi ini kemudian melahirkan kebutuhan informasi lebih luas, mencakup banyak sisi mulai dari doa pendamping sehari-hari sampai informasi spesifik untuk mendukung gaya hidup islami lebih mendalam. Menjawab kebutuhan tersebut, aplikasi Muslimnesia hadir sebagai solusi nan tepat menjawab kebutuhan generasi muslim muda modern Indonesia yang beberapa tahun terakhir mengalami perkembangan pesat dalam mendalami ajaran agama serta menerapkan kaidah islam dalam hidup sehari-hari. Tak hanya kesadaran berpakaian lebih sesuai syariat, tetapi juga beranjak ke penerapan kaidah Islam lebih mendalam seperti tepat waktu beribadah, menyematkan doa dalam segala aktivitas, sampai penggunaan produk halal. “Teknologi menjadi jembatan dan sarana tak terpisahkan bagi muslim muda Indonesia dalam mempelajari dan mengimplementasikan Islam. Hingga lahirlah Muslimnesia, aplikasi rujukan yang menyajikan wawasan ke-Islam-an yang lengkap sekaligus praktis sebagai pendukung gaya hidup Islami sehari-hari dalam membangun gaya hidup halal dan berkah,” jelas Ariani Rudjito, Founder Muslimnesia.“Karya asli anak bangsa Indonesia ini hadir sebagai solusi yang memahami betul kebutuhan muslim muda modern di Tanah Air, yang tersampaikan melalui ragam fitur segar dan desain aplikasi simpel,” lanjut Ariani. Muslimnesia lahir dari kebutuhan para Founder/Co-Founder yang sedang mengalami perjalanan spiritualitas masing-masing pada 2017 lalu. Selain Ariani, Muslimnesia tercetus dari kolaborasi gagasan Billtraviano Harda, Muhammad Assad selaku Founder, dan Adrian Maulana selaku Co-Founder.
Ingin tampil berbeda, Muslimnesia menawarkan fitur-fitur unggulan yang terdiri dari Cari Masjid, Jadwal Kajian, Halal Radar, Sedekah, serta lainnya seperti Quran dan Doa, Waktu Sholat, Kiblat, dan Jadwal Puasa, yang simpel dan memudahkan pengguna menjalankan rangkaian ibadah wajib ataupun sunah.“Dengan fitur-fitur pembeda yang inovatif, tampilan modern nan simpel dan target pengguna yakni kalangan muslim muda modern Indonesia, Muslimnesia berharap mampu menjadi kontribusi nyata untuk menghubungkan kalangan muslim muda modern Indonesia lewat sentra informasi terpercaya sehingga menumbuhkan semangat belajar dan menerapkan kaidah Islam secara lebih baik. Muslimnesia pun optimis bisa mencapai hingga 1 juta unduhan tahun ini, sehingga kian banyak generasi muslim muda tanah air yang dapat menjalani proses perjalanan spiritual yang lebih baik lagi setiap harinya,” tutup Ariani.