Setelah beberapa waktu lalu Intel mengatakan bahwa Ice Lake akan mulai dikapalkan secara massal di dunia pada bulan Juni tahun 2019 yang akan datang, Intel kembali menegaskan hal tersebut pada Computex Taipei 2019 yang berlangsung dari 28 Mei 2019 sampai 1 Juni 2019. Bahkan, Intel menyebutkan bahwa Ice Lake kini dalam proses produksi dan sudah mulai dikapalkan. Beberapa produsen notebook dan 2 in 1 pun menunjukkan contoh produknya yang ditenagai oleh Intel Ice Lake. Ice Lake memang merupakan produk Intel yang ditunggu-tunggu dan menjadi salah satu andalan Intel pada Computex Taipei 2019. Prosesor Intel dengan codename Ice Lake menggunakan technology node 10 nm dan arsitektur baru dengan codename Sunny Cove. Kehadiran Ice Lake menandakan mulai berakhirnya kesulitan Intel dengan technology node 10 nm yang penggunaannya secara massal awalnya ditargetkan beberapa tahun lalu.
"Saya sangat senang sekarang hari ini untuk meluncurkan prosesor Core Generasi ke-10 baru kami Ice Lake. Ia adalah SoC kami yang paling terintegrasi yang pernah kami bangun dan juga yang pertama kali benar-benar membawa AI dalam skala besar pada ekosistem PC," sebut Gregory Bryant (Senior Vice President and General Manager, Client Computing Group, Intel). "Prosesor Core Generasi ke-10 kami didesain dengan target pengguna mobile yang banyak menuntut. Ia tidak berkompromi pada seluruh vektor, bukan hanya satu, dan hari ini kami mengumumkan sebelas SKU volume tinggi Ice Lake 10 nanometer baru dari Core i3 sampai Core i7," ucap Gregory Bryant lagi.
Beberapa keunggulan dari Ice Lake dibandingkan generasi sebelumnya yang diangkat Intel adalah kinerja grafis yang sekitar 2 kalinya, kinerja AI (artificial intelligence) yang bisa sampai 2,5 kalinya, dan kecepatan koneksi nirkabel yang hampir 3 kalinya. Kinerja grafis terintegrasi Intel Ice Lake yang sekitar dua kalinya generasi sebelumnya, Intel Whiskey Lake, berkat penggunaan grafis terintegrasi Gen11. Sementara, kinerja AI yang bisa sampai 2,5 kalinya sebab hadirnya Intel DL Boost. Adapun kecepatan koneksi nirkabel yang hampir 3 kalinya karena dukungan Wi-Fi 6.
Grafis terintegrasi Gen11 memiliki sumber daya yang lebih banyak dari Gen9.5 yang digunakan sebelumnya. Grafis terintegrasi Gen11 menawarkan jumlah EU (execution unit) yang lebih banyak dibandingkan grafis terintegrasi Gen9.5. Ibarat jumlah core pada prosesor maupun kartu grafis tambahan, jumlah EU yang lebih tinggi akan memberikan kinerja yang lebih tinggi pula.
Intel DL Boost alias Intel Deep Learning Boost adalah kombinasi instruksi baru dan format angka baru yang ditujukan untuk mengakselerasi AI. Intel DL Boost diperkenalkan pada Intel Cascade Lake yang merupakan prosesor untuk server. Intel Ice Lake adalah prosesor untuk klien pertama yang mendapatkan Intel DL Boost ini. Selain itu, tambahan EU pada grafis terintegrasi Gen11 juga membantu dalam kinerja AI. GPU masa kini memang tak jarang digunakan sebagai GP-GPU (general-purpose computing on graphics processing unit).
Wi-Fi 6 alias 802.11ax merupakan standar baru pada Wi-Fi. Dibandingkan Wi-Fi 5 alias 802.11ac yang lazim digunakan sebelumnya, Wi-Fi 6 menawarkan berbagai kelebihan. Tidak hanya kecepatan transfer maksimal yang lebih tinggi untuk satu pengguna, Wi-Fi 6 juga bisa memberikan kinerja yang lebih baik pada kondisi banyak pengguna sekaligus. Peningkatan kinerja untuk yang terakhir ini pun lebih tinggi dan merupakan yang disebutkan Intel di atas.
Notebook dan 2 in 1 dengan Intel Ice Lake ditargetkan sudah hadir di pasar dunia pada "musim liburan" tahun 2019. Dengan kata lain, selambatnya pada November tahun 2019, perangkat dengan Intel Ice Lake sudah bisa dibeli oleh banyak orang di dunia.
Ketersediaan Intel Core Generasi ke-10 dengan codename Ice Lake yang resmi diumumkan itu, memang diawali dari varian dengan TDP (thermal design power) yang tidak tinggi, yakni 9 W, 15 W, dan 28 W.