Masa bulan Ramadan dan Lebaran, operator telekomunikasi mencatat peningkatan penggunaan layanan internet. Salah satunya Telkomsel yang menyebutkan trafik layanan data mereka meningkat 12,3 persen.
Penggunaan layanan internet Telkokmsel mengalami kenaikan menjadi 19,3 petabyte. Jika dibandingkan dengan periode Lebaran tahun lalu, trafik layanan ini mengalami kenaikan sekitar 49,8 persen.
Trafik tertinggi tercatat tertinggi pada H-1 Lebaran atau 4 Juni 2019. Rata-rata lonjakan tertinggi terjadi di antara pukul 00:00 sampai 06:00, atau pada saat sahur.
Wilayah dengan kenaikan trafik layanan data tertinggi adalah Jawa Tengah dengan peningkatan 44,0 persen dibandingkan hari normal, diikuti wilayah Jawa Barat dengan 31,2 persen dan Jawa Timur dengan 26,9 persen.
Sementara itu, wilayah-wilayah yang paling banyak menerima kedatangan pelanggan dari wilayah lainnya pada periode mudik Lebaran tahun ini adalah Jawa Tengah dengan 2,80 juta pelanggan, Jawa Barat dengan 1,57 juta pelanggan, dan Jawa Timur dengan 1,28 juta pelanggan.
Penggunaan layanan data pada momen Lebaran tercatat mengalami peningkatan yang signifikan di beberapa lokasi yang menjadi titik berkumpulnya pemudik, seperti Exit Tol Pejagan, SPBU Gentong Tasikmalaya, Rumah Makan Lestari Banjarnegara, Bandara Adi Soemarmo, dan Rest Area Adiwerna km 287 Tegal.
"Untuk memberikan pengalaman pelanggan dalam menggunakan layanan data yang lebih cepat dan stabil, kami juga telah memperluas layanan 4G LTE ke lebih 500 ibu kota/kabupaten di mana 97 persen telah menjangkau ibu kota kecamatan," kata Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin.
Beberapa aktivitas kesiapan infrastruktur yang dilakukan Telkomsel pada musim mudik tahun ini, antara lain mengoperasikan 70 mobile BTS, menambah kapasitas gateway internet 15 persen dari kapasitas existing menjadi 4.700 Gbps, menambah kapasitas sistem TI untuk layanan, dan menambah kapasitas layanan isi ulang pulsa.
Kontribusi tertinggi penggunaan layanan data pada musim mudik 2019 ini secara umum berasal dari pelanggan yang beraktivitas di media sosial mencapai 30,4 persen.
Pelanggan juga memanfaatkan layanan data untuk menyaksikan film atau video secara streaming dengan kontribusi sebesar 28,7 persen.
Sementara itu, komunikasi berbasis teks, serta panggilan suara dan panggilan video melalui aplikasi pesan instan memberikan andil sekitar 15,7 persen terhadap penggunaan layanan data.
Untuk layanan suara dan SMS, dibandingkan dengan trafik pada hari normal, trafik layanan suara mengalami penurunan sebesar 14,9 persen menjadi 1,05 miliar menit. Hal yang sama juga terjadi dalam trafik layanan SMS yang mengalami penurunan sebesar 3,7 persen menjadi 531 juta SMS.