Banyak dari para perusahaan yang membuat sebuah platform peramban web seperti Microsoft dan Apple tidak memungut biaya untuk menggunakannya.
Microsoft Edge dan Safari bisa diakses pengguna secara gratis, tak terkecuali Mozilla Firefox.
Sebagai web browser populer, Mozilla akan melakukan sebuah gebrakan baru dengan membuat Mozilla Firefox dengan versi berbayar, Firefox Premium.
Mozilla Firefox versi berbayar ini akan secara resmi diperkenalkan pada bulan Oktober nanti. CEO Mozilla Corporation Chris Beard mengatakan Firefox versi berbayar akan memiliki fitur VPN dan penyimpanan Cloud-nya sendiri.
"Kami tidak akan menuntut pengguna yang selama ini sudah memakai Mozilla Firefox secara gratis untuk beralih ke versi berbayar," katanya seperti dikutip The Next Web.
Kabarnya, biaya berlangganan untuk Mozilla Firefox ini akan dibanderol dengan tarif $10 atau sekitar Rp. 142 ribu.
Nantinya, Mozilla juga akan bermitra dengan ProtonVPN untuk menangani fitur VPN yang ada di versi berbayarnya.
Selain itu, VPN yang ada di Mozilla Pro ini tidak akan ada maksimum data bandwidth dan kalian bisa mengakses fitur tersebut dengan bebas.
"Jadi, yang ingin kami perjelas adalah bahwa tidak ada rencana untuk menagih uang untuk hal-hal yang sekarang gratis. Kami akan meluncurkan layanan berlangganan dan menawarkan tingkat premium dan rencananya adalah untuk memperkenalkannya pada tahun ini," ucap Beard.
Jika ditinjau untuk produktivitas kerja, sepertinya Mozilla Firefox versi berbayar ini cukup terdengar menarik.
Dengan adanya layanan VPN tanpa batas dan penyimpanan Cloud, ini akan bisa menjadi inovasi yang diunggulkan.