Salah satu kekurangan dari MIUI milik Xiaomi adalah keberadaan iklan yang menggangu. Iklan ini tak jarang muncul secara tiba-tiba berupa pop-up, atau muncul dalam menu setting tertentu.
Alhasil keberadaan iklan pada MIUI seringkali dikeluhkan oleh para pengguna ponsel pintar Xiaomi.
Menanggapi keluhan dari para penggunanya, Xiaomi berjanji akan mulai membenahi iklan-iklan di MIUI.
Bahkan, Xiaomi berjanji akan mengurangi jumlah iklan yang muncul di antarmuka MIUI. Hal tersebut diutarakan oleh salah satu petinggi Xiaomi yang terlibat dalam pengembangan MIUI.
Dalam sebuah post di jejaring sosial Weibo, ia menyebutkan beberapa poin yang tengah dibenahi oleh Xiaomi demi memberi kenyamanan pada para pengguna MIUI.
Dalam post tersebut, Direktur Produk Xiaomi mengatakan bahwa perusahaan telah mengurangi jumlah tempat iklan di MIUI dan akan terus melakukan pengurangan dalam dua bulan ke depan.
Ia pun memastikan tidak akan ada lagi iklan vulgar yang ditampilkan kepada para pengguna, terutama yang muncul pada bilah notifikasi.
"Aplikasi browser MIUI akan menampilkan lebih sedikit iklan dalam dua sampai tiga bulan ke depan," tulis pihak Xiaomi.
Tidak hanya mengurangi jumlah iklan, Xiaomi juga berjanji akan mempermudah pengguna untuk mengontrol iklan yang ditampilkan.
Xiaomi akan membuat pengguna lebih mudah menemukan kontrol iklan pada MIUI dan menu pengaturan.
"Semua iklan akan secara jelas diberikan pada pengguna dan pengguna dapat menangguhkan atau menutup iklan yang muncul," ujarnya seperti dikutip Wccf Tech.
Meski demikian bukan berarti keberadaan iklan akan sepenuhnya hilang dari MIUI. Xiaomi hanya mengurangi jumlah penempatan iklan yang ada pada MIUI.
Sampai saat ini, keberadaan iklan pada antarmuka MIUI memang masih seringkali dikeluhkan pengguna.
Untuk menghilangkan iklan tersebut, biasanya para pengguna beralih dengan menggunakan ROM dari pihak ketiga.