Find Us On Social Media :

Sistem Keamanan Snapdragon 855 Kini Setara dengan Kartu Pintar

By Dayu Akbar, Kamis, 27 Juni 2019 | 18:30 WIB

Qualcomm Secure Processing Unit, elemen keamanan yang terintegrasi dengan Qualcomm Snapdragon 855 Mobile Platform, telah mendapatkan sertifikasi keamanan ‘Common Criteria EAL-4+’, sebuah standar emas untuk pengujian keamanan perangkat keras bagi kartu pintar (smart card).

Sertifikasi yang diakui secara internasional ini membuat Snapdragon 855 menjadi mobile system-on-chip pertama yang mendapatkan pengakuan keamanan setara dengan kartu pintar yang biasa terdapat di kartu ATM maupun kartu kredit.

Qualcomm Secure Processing Unit yang terintegrasi membuat para OEM yang merupakan konsumen dari Qualcomm Technologies dapat menghemat biaya untuk manufaktur komponen tanpa mengorbankan keamanan dan di saat yang sama tetap menawarkan peningkatan performa dan tenaga yang hadir melalui integrasi dengan proses fabrikasi teranyar.

Contoh dari penggunaan Qualcomm Secure Processing Unit antara lain terdapat pada Android Strongbox Keymaster dan Gatekeeper. Contoh lain penggunaan SPU antara lain didemonstrasikan di ajang MWC Shanghai minggu ini seperti kolaborasi Qualcomm Technologies dan Gemalto, perusahaan dari Thales, pada SIM (iSIM) terintegerasi. Di masa depan, kemampuan seperti pembayaran offline, fungsi trusted platform module (TPM), transit, ID elektronik, dan dompet crypto sangat mungkin diwujudkan tanpa tambahan cip keamanan.

Sertifikasi dari Qualcomm Secure Processing Unit telah disetujui oleh BSI (Bundesamt für Sicherheit in der Informationstechnik), Lembaga Federal untuk KeamananInformatika Jerman. Program sertifikasi dari BSI ini dikenal sangat ketat sehingga hasilnya diakui secara global.

Telah berada dalam tahap produksi, Snapdragon 855 dengan Qualcomm Secure Processing Unit menawarkan peningkatan karakter daya dan performa, selain fitur keamanan terdepan dalam industri. Mobile platform ini telah diluncurkan di berbagai perangkat flagship dunia dan merupakan platform komersial pertama yang mampu mendukung 5G multi gigabita, on-device AI, dan XR imersif secara bersamaan. Hal ini membuka dekade baru dalam revolusi perangkat mobile.