Perusahaan di bidang teknologi finansial (financial technology/fintech) DANA berupaya menjaring lebih banyak pelanggan dompet digital dengan mengandalkan teknologi keamanan mereka yang canggih.
"Kami menerapkan teknologi keamanan yang canggih, kami menjamin perlindungan keuangan pengguna," kata CEO DANA Vincent Iswara di Jakarta.
Dengan keamanan yang canggih, DANA bersedia menjamin penggantian 100 persen jika terjadi kesalahan atau transaksi yang tak sesuai. "Itu jadi strategi kami. Keamanan itu sangat penting, kami yakin DANA memiliki trust dan safety sehingga menarik bagi pelanggan," katanya.
Vincent menambahkan platform DANA juga memiliki kelebihan lain, yakni kemudahan dalam pembayaran karena telah terhubung dengan tabungan atau kartu kredit milik pengguna.
"Jadi pengguna tidak perlu top up, langsung nyambung ke tabungan atau kartu kredit, dan itu aman," ucapnya.
Infrastruktur digital yang semakin baik dan penggunaan ponsel yang mendukung kemudahan penggunaan dompet digital, mendorong DANA terus berekspansi menjaring pengguna hingga ke desa-desa, bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di beberapa daerah.
"Tujuan kita adalah menuju Indonesia digital, kerja sama dengan BUMDes dapat mempercepat transaksi yang akhirnya mendorong aktivitas ekonomi," katanya.
Kendati demikian, ia tidak merinci jumlah dan lokasi BUMDes yang telah bekerja sama dengan DANA.