Pada awal Juli lalu, MediaTek mengumumkan secara resmi platform i700 yang ditujukan untuk menghadirkan komputasi AI berkecepatan tinggi pada edge. Platform AI IoT baru itu mengandalkan komputasi AI (artificial intelligence) kecepatan tinggi untuk pengenalan gambar secara cepat. Platform MediaTek i700 yang diumumkan di Taiwan itu juga menginterasikan CPU, GPU, ISP, dan sebuah unit pemrosesan AI tersendiri. Hal tersebut memudahkan para konsumen yang menggunakannya untuk mengembangkan produk IoT mereka yang dilengkapi AI.
"Dengan hadirnya jaringan 5G, perangkat-perangkat cerdas mendorong permintaan akan kinerja edge AI dan IoT yang lebih baik. Sebagai cara yang paling langsung bagi kita untuk berinteraksi dengan perangkat, teknologi pengenalan wajah sudah diadopsi luas di berbagai industri. Platform MediaTek i700 terbaru adalah sebuah solusi terintegrasi yang menggabungkan pengalaman luas MediaTek dalam multimedia, komunikasi nirkabel, dan AI. Tidak hanya menyediakan sebuah platform canggih bagi pelanggan kami, tapi juga mendukung upaya-upaya kami dalam ekosistem AI IoT untuk sebuah masa depan yang sangat terhubung," kata Jerry Yu (Senior Corporate Vice President, Intelligent Devices, MediaTek).
Platform MediaTek i700 hadir dengan CPU octa core yang menggunakan kombinasi dual core ARM Cortex-A75 2,2 GHz dan hexa core ARM Cortex-A55 2 GHz. ISP-nya menggunakan IMG 9XM-HP8, sedangkan unit pemrosesan AI tersendirinya memanfaatkan dual core AI Processor, AI Accelerator, dan AI Face Detection Engine. Peningkatan pada unit pemrosesan AI tersendiri itu diklaim MediaTek membuat komputasi AI pada Platform MediaTek i700 lebih cepat lima kali dibandingkan generasi sebelumnya, i500.
Platform yang ditargetkan akan tersedia secara global mulai tahun 2020 tersebut mendukung pula kamera tunggal maupun kamera ganda. Bila yang digunakan adalah kamera tunggal, resolusi yang didukungnya sampai 32 MP. Sementara bila menggunakan kamera ganda, konfigurasinya adalah 24 MP + 16 MP. MediaTek mengklaim, Platform i700 mendukung pengenalan gambar yang akurat tanpa latensi terhadap video 30 fps yang diambil menggunakan kamera 32 MP tunggal. Adapun untuk koneksinya, Platform MediaTek i700 mendukung Wi-Fi 802.11ac, Bluetooth Low Energy (5), dan LTE Category 12.
Contoh penggunaan Platform i700 yang dikemukakan Mediatek antara lain adalah access control, pengenalan rintangan untuk forklift, dan membantu menghadirkan toko yang serba otomatis.