Find Us On Social Media :

Begini Cara Google Kumpulkan Gambar untuk Google Street View

By Adam Rizal, Senin, 5 Agustus 2019 | 15:00 WIB

Begini Google Kumpulkan Gambar untuk Google Street View

Google meluncurkan layanan Google Street View pada 2007 untuk membantu pengguna mengeksplorasi dunia secara virtual, dari kedalaman Antartika hingga puncak Gunung Kilimanjaro.Saat ini layanan Street View telah mengumpulkan lebih dari 170 miliar foto dari 87 negara.

Sejak kemunculannya, citra satelit dan Street View menjadi bagian penting aplikasi peta Google untuk membantu mengidentifikasi berbagai tempat di dunia.Saat ini Google memanfaatkan alat pelacak terbaru yang terdiri dari sensor beresolusi tinggi dan bukaan lebih tinggi untuk menghasilkan gambar lebih baik.

Google menyebut tim operasi data di seluruh dunia yang berperan di berbagai aspek pembuatan peta.Aspek itu termasuk pengumpulan citra Street View dan menyaring sumber data yang otoritatif hingga memeriksa dan mengoreksi peta yang kurang akurat.

Penyaringan sumber data ini juga berfungsi sebab Google turut memanfaatkan foto dari sumber lain selain hasil tim internalnya.

Baca Juga: Vivo Z5 Hadir di Cina dengan Snapdragon 712 dan Tiga Kamera BelakangTidak hanya melalui perangkat milik perusahaannya, foto yang tercantum pada Street View juga merupakan hasil karya pengguna aplikasi Maps secara umum maupun pengguna yang tergabung pada komunitas Local Guide.Pada komunitas Local Guide, pengguna dapat memberikan penilaian pada suatu tempat dengan rating, menjelaskan pengalaman via ulasan, menyampaikan analisa dengan jawaban, menanggapi pertanyaan menyoal suatu tempat, memberikan update informasi dengan edit tempat, menambah lokasi yang belum tersimpan, atau memverifikasi informasi dengan memeriksa fakta.Hasil informasi yang diunggah pengguna ini akan melalui proses pemeriksaan, penilaian dan verifikasi oleh tim internal Google, sebelum informasi termasuk foto dari pengguna dipublikasikan karena dinilai cukup sesuai dengan kondisi nyata.Saat ini Google menyebut tidak hanya memanfaatkan bantuan dari komunitas pengguna tapi juga teknologi pembelajaran mesin atau Machine Learning, guna mengotomatisasikan proses pembuatan peta dengan tingkat akurasi tinggi.

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Anda Harus Beli Tablet Samsung Galaxy Tab S6