Saat ini layanan pinjaman online ilegal tetap marak. Meski OJK dan Kominfo terus melakukan pengawasan, masih saja muncul layanan ilegal yang menjebak peminjam dengan bunga yang mencekik dan cara penagihan yang tidak menyenangkan.
Alih-alih mendapatkan pinjaman dan merasakan pembayaran cicilan yang aman dan nyaman, sebagian masyarakat justru tertipu dengan aksi dari pinjaman online ilegal. “Kejadian penipuan yang terjadi belum lama ini telah merugikan peminjam dan mengakibatkan sebagian masyarakat kehilangan rasa percaya terhadap pinjaman online dan industri fintech tanah air" ungkap Jonathan Bryan selaku Chief Marketing Officer KoinWorks.
Berkaca dari kasus ini, KoinWorks sebagai perusahaan peer-to-peer (P2P) lending yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK bertekad mensosialisasikan kepada masyarakat tentang dunia pinjaman online ini. "Terutama dalah memilih platform pinjaman online yang aman dan terpercaya baik dari sisi pendana maupun peminjam,” kata Jonathan Bryan selaku Chief Marketing Officer KoinWorks.
Ada beberapa tips yang diungkap Jonathan terkait memilih platform pinjaman online, baik sebagai peminjam maupun pemberi pinjaman.
Yang pertama adalah mencari tahu apakah platform tersebut telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pertimbangan kedua, hitung dengan teliti besaran bunga yang dibebankan. Cari tahu juga dari forum atau sosial media mengenai track record dari perusahaan fintech tersebut. Dapat dilihat pula seberapa banyak pengguna yang sudah menggunakan platform tersebut."Dalam kegiatan operasionalnya, KoinWorks selalu memegang teguh prinsip responsible lending. Keamanan data dan kepercayaan para pengguna kami adalah hal yang paling utama. Bila peminjam mengalami adanya kesulitan dalam pengembalian dana, kami akan sebisa mungkin mencari jalan tengah bersama dengan peminjam agar peminjam tetap dapat mengembalikan pinjamannya selain untuk menjaga kepercayaan para pendana yang telah berpartisipasi,” tambah Jonathan.Hingga saat ini, KoinWorks berhasil mempertahankan angka NPL bulanan di bawah 1%. Bila terjadi gagal bayar pada pinjaman, KoinWorks akan mengeluarkan dana proteksi yang melindungi dana pendana hingga 100% tergantung dari grade pinjaman.
KoinWorks sendiri menawarkan pinjaman yang bersifat produktif, yaitu untuk pengembangan bisnis (KoinBisnis) maupun kebutuhan edukasi (KoinPintar) mulai Rp2.000.000 dengan bunga mulai dari 0.75% hingga 1.6% per-bulan.