Bersamaan dengan HUT ke-74 Indonesia, startup unicorn Tokopedia turut memasuki usianya yang ke-10 tahun alias satu dekade.
Dalam perayaan satu dekadenya itu, Tokopedia menegaskan komitmennya untuk menjadi Super Ecosystem.
Super Ecosytem sendiri merupakan infrastruktur menyeluruh yang bisa mempermudah masyarakat Indonesia lewat kolaborasi dengan berbagai mitra strategis untuk bersama-sama tumbuh dan mengakselerasi pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia.
CEO dan Co-Founder Tokopedia, William Tanuwijaya, mengatakan, “Kemerdekaan Indonesia diperjuangkan dengan semangat bambu runcing, keberanian untuk memulai, kegigihan untuk bangkit setiap kali gagal dan harapan bahwa walau nyawa jadi taruhan perjuangan, satu hari nanti kemerdekaan akan diraih.”
“Terinspirasi atas perjuangan itu, 10 tahun yang lalu, Tokopedia dimulai dengan sebuah mimpi - misi untuk bergerak mendorong pemerataan ekonomi secara digital - lewat sebuah visi membangun Super Ecosystem dimana semua orang dapat memulai dan menemukan segala sesuatu,” tambahnya.
William juga menegaskan, bahwa selama 10 tahun ini Tokopedia telah membantu lebih dari 6,2 juta masyarakat menjadi ‘perusahaan e-commerce’ dengan memulai dan mengembangkan bisnis mereka bersama Tokopedia.
Mereka telah memasarkan lebih dari 150 juta jenis barang ke seluruh pelosok negeri, menjangkau hingga 97% kecamatan di Indonesia.
Setiap bulannya, 1 dari 3 masyarakat Indonesia sudah menggunakan Tokopedia untuk kebutuhan sehari-hari.
Di tahun ke-10 ini, lebih dari 1 persen ekonomi Indonesia bergerak di atas Tokopedia.
Selain itu, saat ini Tokopedia juga sudah bekerja sama dengan lebih dari 50 mitra pembayaran, 12 mitra logistik, pemerintah pusat maupun daerah dan sederet mitra strategis lainnya.
Lebih lanjut, menurut William, infrastruktur merupakan kunci utama dalam menjadi sebuah Super Ecosystem.
“Tokopedia adalah perusahaan teknologi Indonesia yang terdiri dari berbagai lini bisnis, yaitu marketplace dan produk digital, fintech dan pembayaran, logistik dan fulfillment, serta Mitra Tokopedia,” tutur William.
“Data analytics, machine learning, dan artificial intelligence akan menjadi sebagian dari teknologi yang diusung dan dikedepankan di setiap inisiatif Tokopedia, menjadikan Tokopedia sebagai perusahaan teknologi yang AI-First,” tambahnya.