Bersamaan dengan diperkenalkannya smartphone seri Mate 30, Huawei juga merilis jam tangan pintar Watch GT 2. Jam tangan ini merupakan penerus seri Watch GT pertama yang diluncurkan tahun lalu.
Huawei Watch GT 2 memiliki dua ukuran yang berbeda yakni 46 mm dan 42 mm. Keduanya diotaki oleh chipset Huawei Kirin A1 yang diklaim lebih efisien dalam penggunaan daya.
Dengan chipset ini, Huawei Watch GT 2 disebut dapat bertahan hingga dua minggu penggunaan dalam satu kali pengisian baterai secara penuh.
Selain itu, jam tangan pintar ini juga dapat bertahan selama 30 menit panggilan telelpon via bluetooth, 30 menit pemutar musik serta 90 menit penggunaan olahraga.
Huawei Watch GT 2 dibekali dengan layar 3D dengan lapisan kaca. Layar tersebut dibuat dengan panel AMOLED Hd 1,39 inci dengan resolusi layar 454 x 454 piksel.
Sebagai jam tangan cerdas, Huawei Watch GT 2 juga dapat digunakan untuk memantau kondisi tubuh pengguna.
Baca Juga: Bangun Data Center Baru, Indonesia Eximbank Gunakan Infrastuktur dari Schneider Electric
Bahkan perangkat ini dapat mendeteksi kondisi gagal jantung. Melalui perangkat Huawei Watch GT 2 pengguna akan diberi notifikasi jika denyut jantung berada di atas angka 100 bpm atau di bawah 50 bpm selama lebih dari 10 menit.
Kemudian perangkat ini juga dapat memantau denyut jantung saat tidur, kualitas pernapasan, dan menggunakan data-data tersebut untuk menganalisis kualitas tidur pengguna.
Huawei Watch GT 2 juga dibekali dengan teknologi TruRelax untuk membantu pengguna menurunkan tingkat stress.
Selain memiliki fungsi untuk kesehatan, Huawei Watch GT 2 juga memiliki fitur menyerupai ponsel seperti buku telepon, menyimpan lagu dan melakukan panggilan melalui bluetooth dengan jarak maksimal 150 meter.
Jam tangan pintar ini akan mulai dijual pada Oktober mendatang dan dibanderol dengan harga Rp 3,9 juta untuk seri 46 mm dan Rp 3,6 juta untuk ukuran 42 mm.
Baca Juga: Fitbit Segera Hadirkan Smartwatch Barunya, Versa 2, di Indonesia