Find Us On Social Media :

Dukung Digitalisasi Bank 4.0, Telkomsigma Hadirkan Fleksibilitas Layanan Berbasis Customer Experience

By Administrator, Selasa, 8 Oktober 2019 | 18:30 WIB

Teknologi digital mendorong perubahan perilaku pengguna dalam menggunakan layanan perbankan. Hal ini harus dijawab pelaku industri dengan menghadirkan layanan yang mengutamakan customer experience.

Kebijakan pemerintah dengan Peraturan OJK NOMOR 12/POJK.03/2018 tentang Penyelenggaraan Layanan Perbankan Digital mengharuskan perbankan Indonesia memanfaatkan teknologi informasi demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah agar lebih efektif dan efisien.

Apalagi di sisi sisi lain, teknologi digital mengubah behaviour masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan. Salah satu contohnya, masyarakat kini dengan mudah melakukan pinjaman secara online melalui perusahaan fintech. Contoh lain adalah setiap bank kini berlomba-lomba untuk dapat menciptakan layanan digital kepada masyarakat. Tentunya ini merupakan tantangan yang harus dapat dihadapi setiap institusi perbankan di negeri ini.

Pentingnya pemanfaatan IT bagi Perbankan tentunya sejalan dengan semakin rumitnya fungsi dan kegiatan operasional bank yang saat ini dituntut untuk dapat memenuhi sistem layanan berbasis digital guna memberikan variasi layanan inovatif berbasis teknologi. Untuk mencapai hal tersebut, fleksibilitas digital banking platform menjadi elemen utama bagi perbankan.

Pengembangan teknologi digital diharapkan dapat mengubah bisnis proses perbankan dengan lebih cepat dan mudah. Hal ini harus didukung core banking system yang adaptif terhadap dinamika kebutuhan layanan bagi nasabah serta kecepatan integrasi sistem dalam mengakomodasi dinamika dan kebutuhan bisnis perbankan. Fleksibilitas core banking system berbasis digital yang mengacu kepada regulasi Bank Indonesia akan membantu perbankan dalam melakukan ekspansi bisnis dan mudah dalam melakukan integrasi dengan sistem lainnya yang dimiliki oleh bank.

AlphaBITS Next Generation (NG) sebagai digital banking platform mendukung bisnis inti perbankan untuk memenuhi kebutuhan operasional perbankan secara fleksibel. Platform ini dapat terintegrasi dengan surrounding application perbankan, unit bisnis, pelanggan, dan fungsi back-office menggunakan Core IT Platform. Didukung dengan sistem biometrik yang dapat diintegrasikan, AlphaBITS NG menjamin keamanan transaksi dan data nasabah.

Keunggulan yang dimiliki AlphaBITS NG di antaranya; 1) Mendukung keberlangsungan core business perbankan, 2) Mendukung bank untuk mengoperasikan layanan perbankan melalui channel masa depan, 3) Mengurangi kompleksitas dalam memenuhi compliance pada Peraturan BI, dan 4) Improved Usability. Selain itu, AlphaBITS NG dilengkapi dengan fitur data analisis nasabah hingga Laporan Keuangan yang komprehensif yang dapat membantu kinerja operasional bank.

AlphaBITS NG telah dirancang untuk dapat menyesuaikan dengan perubahan atau dinamika regulasi perbankan Indonesia. Telkomsigma memiliki sistem yang mampu memaksimalkan operasional perbankan agar lebih modern dan efisien, yang diantaranya meliputi Sistem Perbankan Konvensional dan Syariah, Pelaporan Operasional dan Regulator, Sistem Treasury, Sistem Originasi Pinjaman, dan Sistem Pembiayaan.

Sesuai dengan visinya sebagai The Preferred Digital Transformation Partner, Telkomsigma hadir sebagai partner digitalisasi bisnis yang mampu memenuhi segala kebutuhan teknologi di berbagai segmen industri nasional secara menyeluruh. Hingga tahun 2019, Telkomsigma telah dipercaya oleh lebih dari 85 klien di industri keuangan & perbankan, yang tentunya memiliki standar ketat terkait implementasi teknologi dan regulasi yang sesuai dengan ekosistem perbankan di Indonesia.

Melalui Telkomsigma DNA yang terdiri dari enam bisnis portofolio, yaitu; Data Center, IoT, Big Data, Core Banking, Security dan Digital Environment, Telkomsigma tidak berhenti berinovasi guna menjawab tantangan digitalisasi dan memenuhi segala tuntutan dinamis dari pelaku bisnis di era Industri 4.0, tidak terkecuali bagi industri perbankan.