Setelah meluncurkan smartphone Reno series generasi pertama di bulan Juni, kemarin (08/09) OPPO secara resmi meluncurkan generasi berikutnya yaitu Reno 2 series untuk pasar Indonesia. Ada dua varian yang diboyong OPPO yaitu Reno 2 dan Reno 2F. Sebagai flagship, dua smartphone ini masih mengunggulkan kemampuan fotografi yang mumpuni serta performa yang tangguh. Reno 2 series masih menggunakan DNA yang mirip dengan Reno series. Jika Reno 2 menggunakan konsep yang sama dengan Reno 10x Zoom, maka Reno 2F mirip dengan Reno. Misalnya saja desain kamera depan pada Reno 2 yang mirip dengan Reno 10x Zoom. Kamera selfie tersebut menggunakan desain pivot rising camera yang memiliki bentuk segitiga dengan posisi menyamping saat kamera depan diaktifkan. Dan kali ini OPPO memberi nama desain tersebut dengan nama Shark Fin yang sekilas memang mirip dengan sirip ikan hiu. Dengan desain tersebut, layar tampil penuh secara maksimal karena tidak terhalang oleh penempatan kamera seperti pada smartphone sebelumnya. Selain inovatif, desain kamera ini membuat Reno series tampil beda dengan kompetitor. Pihak OPPO juga memberikan alasan bahwa desain kamera ini bertujuan agar pengguna mendapatkan angle yang lebih baik. Sedangkan kamera selfie Reno 2F mirip dengan Reno (generasi pertama) yang menggunakan desain pop-up. Reno 2 series memiliki empat kamera utama. Yang berbeda antara Reno 2 dan Reno 2F terletak pada resolusi serta fiturnya. Reno 2 masing-masing punya resolusi 48 MP sebagai kamera utama, 13 MP untuk telephoto, 8 MP untuk wide angle, dan 2 MP untuk mono lens. Pada Reno 2F masing-masing punya resolusi 48 MP sebagai kamera utama, 8 MP untuk wide angle, 2 MP untuk mono lens, dan 2 MP untuk portrait lens.Khusus untuk Reno 2, kameranya memiliki fitur yang lebih keren dibanding Reno 2F. Selain fitur 5x Hybrid Zoom, disematkan pula teknologi Ultra Steady Video untuk meningkatkan stabilitas video ketika pengguna merekam video dalam berbagai kondisi tidak stabil seperti berlari, serta teknologi Ultra Dark Mode untuk memotret di malam hari dengan sangat jernih meski dalam kondisi hampir tidak ada cahaya.
Dua smartphone ini sama-sama menggunakan layar AMOLED 6,5 inci dengan resolusi 2400x1080 dengan rasio layar ke body sebesar 93,1%. Bedanya, Reno 2 menggunakan pelindung Gorilla Glass 6 pada layar depan dan Gorilla Glass 5 pada bodi belakang, sedangkan Reno 2F bagian layar dan belakangnya sama-sama menggunakan Gorilla Glass 5. Untuk SoC-nya, Reno 2 menggunakan Qualcomm Snapdragon 730G dan Reno 2F menggunakan Mediatek Helio P70. Kapasitas RAM dan ROM-nya masing-masing hanya punya satu varian. Jika Reno 2 punya RAM 8 GB dan ROM 256 GB, maka Reno 2F punya RAM 8 GB dan ROM 128 GB. OPPO Reno 2 series dilengkapi dengan teknologi VOOC Flash Charge 3.0 yang tidak hanya mempersingkat waktu pengisian baterai, tapi juga mampu memperpanjang daya tahan baterai 4.000 mAh.Yang menarik, harga Reno 2 series ini lebih murah dibanding Reno series generasi pertama. Ketika itu, harga termahal Reno series yaitu Rp12.999.000 dan termurahnya Rp7.999.000. Sedangkan OPPO Reno 2 sebagai seri termahalnya hanya dibanderol seharga Rp7.999.000, dan Reno 2 seharga Rp5.399.000.