Find Us On Social Media :

Diblokir Google, Huawei Mate 30 Pro Tidak Bisa Akses Ojek Online

By Adam Rizal, Jumat, 15 November 2019 | 16:30 WIB

Huawei Mate 30 Pro

Huawei Mate 30 Pro resmi diboyong ke Indonesia tanpa Google Play Service. Ponsel flagship ini menjalankan Android 10 berbasis Huawei Mobile Service (HMS), yang memiliki fungsi serupa dengan Google Mobile Service (GMS).

Banyak calon konsumen yang khawatir tidak bisa mengakses aplikasi populer Google, seperti Gmail, Google Maps, YouTube dan sebagainya. Namun, Lo Khing Seng, Deputy Country Director Huawei CBG meyakinkan bahwa aplikasi-aplikasi tersebut masih bisa digunakan.

"Aplikasi Google seperti Maps, Chrome bisa digunakan, aplikasi e-commerce bisa digunakan. Saya sendiri bisa login ke akun YouTube saya," klaim Khing Seng di panggung peluncuran Mate 30 Pro di Jakarta, Kamis (14/11/2019).

Namun Khing Seng mengakui, akses ke beberapa aplikasi tidak sempurna. Misalnya saja aplikasi ojek online yang menggunakan peta Google Maps, yang tidak bisa diakses menggunakan Huawei Mate 30 Pro.

Namun Khing Seng menjanjikan, kondisi ini akan segera diatasi. "Dalam dua bulan ke depan akan lebih banyak top apps yang terintegrasi bersama Huawei," jelas Khing Seng. Ia menargetkan ada 72 total aplikasi lokal yang sering digunakan konsumen Huawei untuk bisa beradaptasi dengan software Mate 30 Pro.

Beberapa aplikasi lokal yang disebut sudah bersedia berkolaborasi di antaranya Tokopedia, Blibli, dan OVO.

Dengan absesnnya toko aplikasi Google Play Store, lantas bagaimana pengunduhan aplikasi-aplikasi tersebut dilakukan?

Huawei telah menyediakan toko aplikasi khusus bernama Huawei AppsGallery. Khing Seng mengatakan hampir semua aplikasi di GMS tersedia di AppsGallery.

Namun, untuk beberapa aplikasi populer seperti Facebook, WhatsApp, dan Instagram tidak tersedia di toko aplikasi tersebut. Artinya pengguna Mate 30 Pro lainnya harus menggunakan toko aplikasi pihak ketiga seperti Aptoide atau berburu tautan file APK.

Jika ingin lebih ekstrem, pengguna bisa mengakalinya dengan cara rooting perangkat. Namun, Huawei tidak memberikan garansi untuk perangkat yang sudah di-root.