HMD Global selaku pemegang lisensi merek Nokia kembali meluncurkan ponsel dari kelas entry, Nokia C1, di Kenya, Afrika Timur pada Rabu (11/12/2019).
Smartphone ini menyasar pengguna yang ingin beralih dari feature phone ke smartphone, namun memiliki dana terbatas.
Untuk spesifikasi, Nokia C1 memiliki layar IPS berukuran 5,45 inci dengan resolusi 480 x 960 piksel, yang mengingatkan kita pada ponsel Nokia 1 Plus.
Menyangkut dapur pacu, ponsel entry-level ini ditenagai oleh prosesor quad-core dengan clock 1,3 GHz dengan digabungkan RAM 1 GB dan penyimpanan internal 16 GB, yang masih bisa diperluas melalui slot kartu micro SD hingga 64 GB.
Selain itu, smartphone yang berjalan dengan OS Android 9 Go Edition ini dihidupkan oleh baterai 2.500 mAh dan didukung slot kartu SIM ganda, yang dilengkapi dukungan WiFi, Bluetooth, jack audio 3,5 mm serta port microUSB 2.0.
Untuk fotografi, Nokia C1 sudah dibekali dengan kamera selfie 5 megapiksel yang dikombinasikan dengan lampu flash LED, untuk membantu pencahayaan saat melalukan aktivitas selfie.
Sementara, kamera utama yang terletak di bagian belakang juga memiliki resolusi yang sama, yaitu 5 megapiksel dengan lensa bukaan f/2,4. Ada pula tombol khusus Google Assistant di sisi kiri ponsel.
Karena merupakan ponsel entry-level, ponsel ini tidak mendukung 4G LTE dan masih mengandalkan konektivitas 3G. Nokia C1 dipasarkan di Kenya dengan harga KES 5,99, atau sekitar Rp 830.000.
Ponsel ini rencananya bakal tiba di beberapa pasar lain, seperti Afrika, Timur Tengah, hingga Asia-Pasifik. Belum diketahui apakah HMD Global juga bakal merilis Nokia C1 untuk pasar Indonesia atau tidak.