Sekitar 10 tahun yang lalu, kemunculan gadget bernama tablet berhasil mencuri perhatian. Pengguna tablet mulai terlihat menjamur. Jumlahnya mungkin sama banyak dengan pengguna hape.
Tapi, beberapa tahun belakangan ini, tren tablet sepertinya mulai ditinggalkan. Alasannya beragam, mulai dari tidak praktis, harganya yang lebih mahal, sampai fungsinya yang 'nanggung'. Banyak smartphone yang memiliki fungsi dan ukuran layar nyaris menyamai tablet.
Di tengah pasar tablet yang lesu seperti itu, ada satu pabrikan yang masih berkibar. Ya, siapa lagi kalau bukan Apple.
Baru-baru ini lembaga riset pasar IDC merilis data penjualan tablet di sepanjang tahun 2019. Sesuai dugaan, angka penjualan tablet menurun. Pada tahun 2019 setidaknya ada 144,1 juta unit tablet yang terjual secara global. Sementara di tahun 2018, jumlah tablet yang terjual bisa mencapai 146,2 juta unit.
Namun Apple masih bisa menjual 49,9 juta unit iPad secara global. Di bawahnya ada Samsung, Huawei, Amazon, Lenovo, dan lainnya. Menariknya, penjualan iPad di kuartal keempat (Q4) 2019 justru mengalami kenaikan. Penjualan iPad di Q4 2019 mencapai 15,9 juta unit. Sementara di Q4 2018 cuma 12,9 juta unit saja.
Selain Apple, merek lainnya cenderung mengalami penurunan. Tren menurunnya penjualan produk tablet sepertinya masih akan terjadi tahun ini. Apalagi kalau tidak ada satu pabrikan pun yang memberikan inovasi menarik di produk tablet terbaru mereka.