Find Us On Social Media :

Kredit Pintar Reorganisasi, Bergabung di Bawah Atome Indonesia

By Wisnu Nugroho, Kamis, 6 Februari 2020 | 17:00 WIB

Wawan Salum, CEO Atome Indonesia

Perusahaan finansial asal Singapura, ATOME Financial, telah melebarkan sayapnya ke Indonesia. Dinamakan Atome Indonesia, perusahaan ini berambisi memperluas akses finansial bagi masyarakat Indonesia yang belum terlayani institusi perbankan melalui teknologi Artificial Intelligence.

Untuk mencapai ambisi ambisi tersebut, ATOME Indonesia akan dipimpin oleh Wawan Salum. Wawan sendiri memiliki karir panjang di dunia perbankan karena pernah berkiprah di Citibank, ABN Amro, dan HSBC. Sebelum menjadi CEO ATOME Indonesia, Wawan menjabat Head of Consumer Banking Bank DBS Indonesia. “Saya sangat bangga dipercaya memimpin Atome Indonesia yang berambisi tumbuh cepat di pasar Indonesia,” ungkap Wawan.

Wawan pun mengungkapkan keyakinannya membawa solusi ATOME di Indonesia. “Bisnis kami didukung teknologi AI dan computer vision yang akan menjangkau masyarakat yang saat ini belum dilayani oleh sistem perbankan tradisional,” ungkap Wawan. “Dan ketika kelompok menengah Indonesia terus tumbuh, saya melihat peluang Atome memiliki peluang bagus untuk memberikan layanan premium,” tambah Wawan. 

Salah satu produk andalan yang akan dikedepankan ATOME adalah APaylater. Ini adalah layanan cicilan tanpa bunga yang dirilis di Singapura baru-baru ini. “Saya melihat inovasi di bidang pembayaran, credit scoring, dan fintech akan menjadi kunci perluasan akses finansial untuk segmen yang selama ini belum terlayani,” ungkap Wawan.

Mengenal ATOME Financial

ATOME Financial sendiri adalah merek produk finansial dari perusahaan asal Singapura, Neuroncredit Pte Ltd. Berdiri tahun 2017, Neuroncredit mengembangkan layanannya ke Filipina pada tahun 2018. Pertengahan tahun 2019, Neuroncredit melakukan rebranding layanan menjadi ATOME.

Jejak kehadiran ATOME di Indonesia sendiri sebenarnya tidak terbilang baru. ATOME memiliki hubungan dekat dengan Kredit Pintar, karena sama-sama menggunakan teknologi yang dibangun perusahaan fintech asal Tiongkok, Advance.ai. Bahkan seiring kehadiran ATOME di Indonesia, ke depannya Kredit Pintar akan menjadi bagian di dalam grup ATOME Indonesia.