Find Us On Social Media :

Dua Alasan Zoom Jadi Aplikasi Video Conference Paling Favorit Saat WFH

By Adam Rizal, Kamis, 26 Maret 2020 | 09:30 WIB

Zoom

Tren work from home (WFH) atau bekerja dari rumah saat ini membuat popularitas aplikasi video conference Zoom meroket.

Aplikasi Zoom banyak dipakai sebagai sarana tatap muka dari rumah untuk berbagai keperluan, mulai dari meeting antara rekan kerja, pembelajaran siswa sekolah, kuliah online, kelas yoga, atau sekadar melepas kangen dengan teman.

Sebenarnya ada banyak aplikasi serupa, tapi Zoom termasuk yang paling banyak dipakai semenjak WFH diterapkan di berbagai belahan dunia.

Namanya sempat bertengger sebagai aplikasi gratis terpopuler di toko iOS App Store sejumlah negara, menurut App Annie.

Mengapa Zoom populer?

Menurut CNBC, Zoom dikenal andal dan jarang down.

"Kegunaan dan keandalan Zoom adalah penyebab di balik angka adopsinya yang sangat tinggi," ujar CFO Zoom Kelly Steckelberg.

Aplikasi ini juga menghasilkan latency yang rendah sehingga relatif tak terganggu dengan jeda pembicaraan, serta bisa mempertahankan kualitas video dan audio meski koneksi internet tidak stabil.

Berbeda dari aplikasi lain seperti FaceTime yang hanya ada di perangkat Apple, Zoom pun tersedia di Android dan PC. Pengguna bisa saling nimbrung dalam ruang obrolan yang sama meskipun menggunakan perangkat berbeda.

Zoom bisa digunakan dengan gratis, tapi durasi video conferencing dibatasi hanya 40 menit dan jumlah partisipan satu sesi maksimal 100 orang. Ada sejumlah paket berbayar berisi fitur-fitur tambahan yang ditawarkan di situsnya.

Salah satu fitur populer dari Zoom adalah kemampuan mengunggah gambar atau video untuk dijadikan latar belakang ketika melakukan conferencing.

Fitur ini demikian populernya sehingga ditiru oleh Microsoft dalam layanan Teams besutannya pada pekan lalu.