Operator telekomunikasi 3 Indonesia hari ini mengajak para pelanggannya untuk membantu tenaga medis tanah air melawan COVID-19 yang disebabkan virus corona baru bernama SARS-CoV-2. Cara yang ditawarkan oleh 3 Indonesia adalah dengan membeli paket data KitaBersatu. Setiap kali pengguna 3 Indonesia membeli paket seharga Rp10.000 itu, pengguna 3 Indonesia bersangkutan menyumbangkan Rp1.000 untuk upaya penanganan wabah COVID-19 di tanah air. Dengan kata lain, sang pembeli akan membayar paket data KitaBersatu seharga Rp9.000 dan menyumbangkan Rp1.000 untuk usaha melawan wabah COVID-19 di Indonesia.
“Pandemi COVID-19 adalah situasi serius yang perlu kita tanggapi dengan cepat bersama-sama. Untuk itu, kami ingin mengajak seluruh pelanggan 3 untuk dapat bersama-sama ambil bagian dalam upaya penanganan pandemi ini. Kami harap program KitaBersatu dapat memudahkan para pelanggan kami berkontribusi dan membantu pihak-pihak yang terdampak dalam menghadapi masa-masa yang penuh tantangan ini,” ujar Cliff Woo (Chief Executive Officer, 3 Indonesia).
Paket data KitaBersatu sendiri memberikan kuoata data internet sebesar 450 MB yang berlaku dari pukul 01:00 sampai 17:00, serta kuota data sebesar 650 MB yang berlaku dari pukul 17:00 sampai 01:00. Tak hanya itu, Paket data KitaBersatu juga memberikan waktu bicara 20 menit ke sesama nomor 3 Indonesia. Adapun masa berlakunya adalah tujuh hari dan berlaku di semua jaringan 3 Indonesia.
Sementara, pembelian paket data KitaBersatu bisa dilakukan melalui aplikasi Bima+, menu USSD *123#, atau melalui layanan pengiriman paket data KiKiDa. Lamanya periode penggalangan dana KitaBersatu yang direncanakan 3 Indonesia adalah dua bulan, mulai dari 6 April 2020 sampai 6 Juni 2020.
Seluruh donasi dari pelanggan 3 Indonesia akan disalurkan melalui lembaga Perserikatan Bangsa Bangsa, tepatnya United Nations Children's Fund atau UNICEF. Saat ini, lembaga tersebut memang sedang aktif terlibat dalam penanganan COVID-19 di Indonesia.
“UNICEF berterima kasih kepada 3 Indonesia karena telah bergerak untuk menyikapi situasi pandemi ini dengan semangat gotong royong. Saat ini, Indonesia dan dunia menghadapi situasi sulit akibat pandemi COVID-19. Kerja sama dan saling tolong-menolong oleh semua bantuan pihak sangat diperlukan untuk mengatasi COVID-19, terutama bantuan untuk tenaga kesehatan di garda depan yang sangat membutuhkan perlengkapan medis memadai saat menunaikan tugas mereka," sebut Gregor Henneka (Chief, Private Fundraising and Partnerships, UNICEF).