Gartner baru-baru ini mengeluarkan laporannya mengenai pasar semikonduktor di dunia untuk tahun 2020. Berdasarkan laporan tersebut, Gartner memperkirakan pendapatan semikonduktor secara global akan mengalami penurunan pada tahun 2020 ini. Penyebabnya adalah virus corona baru yakni SARS-CoV-2 yang menyebabkan COVID-19 yang kini sedang mewabah. Wabah global tersebut tentunya memengaruhi persediaan dan permintaan terhadap semikonduktor di dunia. Gartner memprediksikan pendapatan semikonduktor secara global pada tahun 2020 akan turun sebesar 0,9% dibandingkan tahun 2019 lalu.
"Penyebaran yang luas dari COVID-19 di berbagai belahan dunia dan tindakan kuat yang muncul dari para pemerintah untuk menahan penyebarannya akan memiliki suatu pengaruh kurang baik yang lebih besar terhadap permintaan dibandingkan yang awalnya diprediksikan," ujar Richard Gordon (Vice President, Research Practice, Gartner). "Perkiraan tahun ini sebenarnya bisa lebih buruk lagi, tetapi pertumbuhan pada memori bisa mencegah penurunan yang lebih curam," sebutnya lagi.
Gartner memprediksikan pada tahun 2020, pendapatan semikonduktor secara global akan berada pada US$415,4 miliar. Sebelumnya, pada tahun 2019, Gartner menyebutkan pendapatan semikonduktor secara global adalah sebesar US$419,1 miliar. Adapun prediksi Gartner pada kuartal sebelumnya terhadap pendapatan semikonduktor secara global adalah secara signifikan lebih tinggi. Kala itu, Gartner memperkirakan pendapatan semikonduktor secara global pada tahun 2020 akan bertumbuh sekitar 12,5% dari tahun 2019 dan bukannya berkurang 0,9% seperti yang terbaru.
Seperti telah disebutkan, Gartner memperkirakan pendapatan semikonduktor nonmemori secara global akan mengalami penurunan pada tahun 2020. Gartner menyebutkan besarannya adalah 6,1% dibandingkan tahun 2019 menjadi senilai kurang lebih US$290,6 miliar. Sementara, untuk pendapatan semikonduktor memori secara global, Gartner memprediksikan akan meningkat sebesar 13,9% pada tahun 2020 dari tahun 2019 menjadi sekitar US$$124,7 miliar. Jangan lupa, angka-angka tersebut adalah pembulatan sehingga bila dijumlah besarnya hanya US$415,3 miliar.
Pada semikonduktor memori, NAND flash memory-lah yang diyakini akan memiliki pertumbuhan pendapatan sangat besar pada tahun 2020, yakni sebesar 40%, dibandingkan tahun lalu. Gartner meyakini pertumbuhan pendapatan NAND flash memory itu antara lain akan disebabkan oleh harga jual rata-rata yang meningkat pada tahun 2020.
"Persediaan NAND flash akan tetap rendah secara historis pada 2020 berkat penundan pabrik dan transisi teknologi, tetapi permintaan akan berkurang pada masa-masa akhir 2020," ucap Richard Gordon. "Peningkatan harga awal sebesar 15,7% sepanjang semester pertama 2020 akan berbalik menjadi sebuah penurunan sebesar 9,4% sepanjang semester kedua tahun bersangkutan. Namun, tingkat harga rata-rata akan tetap membolehkan pendapatan NAND flash untuk mencapai pertumbuhan tahun ini," pungkas Richard Gordon.