Find Us On Social Media :

realme Donasikan 1.000 Paket Health Kit untuk Mitra Gojek Indonesia

By Indah PM, Minggu, 26 April 2020 | 19:30 WIB

Realme donasikan 1.000 paket health kit untuk mitra GOJEK Indonesia

Di tengah situasi yang tidak stabil akhir-akhir ini karena pandemi COVID-19, masih ada pahlawan yang mempertaruhkan diri mereka melalui jasa layanan yang mereka berikan.

Padahal jika diamati, mereka pun juga kekurangan kelengkapan kesehatan dasar, seperti masker dan pembersih tangan agar mereka tetap aman dari virus Corona.

Latar belakang inilah yang mendorong realme untuk memberikan bantuan dalam bentuk 1.000 paket health kit kepada mitra ojek online Gojek di Indonesia, yang saat ini kondisinya masih berkelana di jalanan ibu kota.

Melalui kegiatan ini pula, realme hendak membangun kesadaran orang-orang untuk menghargai kontribusi mereka yang masih harus bekerja untuk demi terjaganya keberlangsungan hidup masyarakat, termasuk para driver ojek online.

Ojek online menjadi salah satu 'pahlawan' yang masih berjuang untuk memastikan kebutuhan semua orang terpenuhi. Ketika mayoritas pekerja harus bekerja dari rumah dan menerapkan physical distancing, mereka masih perlu berkeliaran di ibukota untuk memastikan kebutuhan orang akan bahan makanan sehari-hari, termasuk makanan dan persediaan lain yang diperlukan terpenuhi.

realme berharap, bantuan health kit yang diberikan dapat meminimalisir risiko kesehatan para pengemudi ojek online saat bekerja di luar, sekaligus menambah kekuatan mereka demi menjaga semangat berjuang melawan kondisi saat ini.

Adapun bantuan 1.000 health kit ini diserahkan oleh Krisva Angnieszca selaku Public Relations Manager realme Indonesia ke perwakilan Gojek Indonesia di Kemang Timur, Jakarta. 

Health kit yang diberikan berisi bahan makanan siap saji, hand sanitizer, dan masker kain.

"Melalui bantuan 1.000 health kit ini, Realme ingin mengucapkan terima kasih kepada komunitas pengendara ojek online, pahlawan kami yang telah berjasa dalam memberikan segalanya untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan orang Indonesia yang bekerja dari rumah," tutup Krisva.