Find Us On Social Media :

NetApp Hadirkan Pengelolaan Data & Aplikasi Terintegrasi Kubernetes

By Liana Threestayanti, Selasa, 28 April 2020 | 09:30 WIB

NetApp memperkenalkan visi pengelolaan data untuk stateful application melalui software-defined platform bernama Project Astra.

NetApp memperkenalkan visi pengelolaan data untuk stateful application melalui software-defined platform bernama Project Astra

Dikembangkan bersama komunitas Kubernetes, Project Astra diharapkan akan menghadirkan layanan data, storage, dan aplikasi berkelas enterprise, mudah dikonsumsi, serta data portability untuk aplikasi stateful. Platform ini nantinya dapat digunakan bersama distribusi Kubernetes jenis apa pun pada cloud apa saja. 

Meskipun minat perusahaan untuk mengadopsi Kubernetes terus meningkat, banyak penggunanya tidak dapat memanfaatkan teknologi ini sepenuhnya. banyak organisasi yang tidak memiliki layanan data dan aplikasi yang dapat diandalkan, serta mengalami kesulitan membuat data aplikasi menjadi portabel seperti aplikasi itu sendiri di Kubernetes.

Untuk memenuhi standar yang diharapkan CIO, tim IT dan site reliability engineers harus masih mencari cara untuk menyimpan, mengatur, melindungi, dan mereplikasi data untuk aplikasi cloud-native yang bersifat stateless maupun stateful, dengan storage dan layanan data berkelas enterprise. Di sinilah Project Astra akan berperan. 

Khusus dikembangkan dan dengan kolaborasi bersama para pengembang Kubernetes dan para manajer operasional, Astra akan menjembatani kesenjangan mendasar yang hadir di tengah popularitas kontainer saat ini, kemampuan dan pengalaman pengguna yang mereka butuhkan, dan kemampuan mereka untuk memberikan portabilitas yang sebenarnya dan komprehensif. 

Visi NetApp untuk Project Astra adalah memungkinkan perusahaan untuk bekerja dengan lancar dengan distribusi Kubernetes apapun yang mereka pilih, dapat digunakan di cloud apapun.

Project Astra memanfaatkan teknologi dasar yang dihadirkan melalui mitra public cloud NetApp.

Manfaat dari Project Astra meliputi:

“Project Astra mewakili langkah besar berikutnya dalam evolusi layanan penyimpanan dan data untuk Kubernetes,” kata Anthony Lye, Senior Vice President dan General Manager, Cloud Data Services business unit, NetApp. 

“Kami tengah mengambil sebuah komitmen dengan kepastian dan berjangka panjang untuk mengatasi tantangan-tantangan data Kubernetes, bersama dengan komunitas dan platform yang menggunakannya. Project Astra akan menyediakan arsitektur software-defined dan seperangkat tools yang dapat dihubungkan ke distribusi Kubernetes manapun dan management environment, " Anthony Lye menambahkan.

"Sebagai product manager pertama untuk Kubernetes bersama Google pada tahun 2014, saya senang berada di NetApp karena kami terus memimpin upaya untuk mengatasi tantangan yang sangat nyata yang dihadapi organisasi,” kata Eric Han, Vice President, Product Management,  Cloud Data Services business unit, NetApp. “Saya telah terinspirasi oleh potensi Kubernetes untuk mengubah layanan TI dan oleh passion komunitas yang telah membantu membangun Kubernetes hingga kini. Dalam beberapa tahun yang singkat, Kubernetes telah menjadi pilihan de facto untuk mengatur container. Namun masih ada potensi, dan kebutuhan, untuk terus berkembang. Dengan Project Astra, NetApp menyampaikan the true promise of portability yang dibutuhkan para profesional yang bekerja dengan Kubernetes hari ini dan bekerja secara paralel dengan komunitas dan pelanggan kami untuk membuat semua data dikelola, dilindungi, dan portabel, di mana pun  berada," janji Eric Han.

Kubernetes developers dan operations managers yang tertarik untuk berpartisipasi dapat mendaftar di sini.

Project Astra saat ini tersedia untuk technology preview. Tidak ada komitmen bahwa semua fitur akan tersedia secara umum di produk masa depan.