DANA hari ini menyampaikan meningkatnya jumlah transaksi dan pengguna DANA di Indonesia pada masa pandemi COVID-19 yang masih berlangsung ini. Kenaikan itu dipercaya berkat mudahnya memanfaatan dompet digital DANA dalam melakukan suatu transaksi secara nontunai yang memang lebih aman dari sisi kesehatan di masa pandemi ini. Begitu pula dengan mudahnya menggunakan DANA untuk menolong sesama di masa tersebut. Yang terakhir ini melalui program sehubungan pandemi COVID-19 yang dihadirkan DANA.
“DANA tak pernah berhenti berinovasi dan melahirkan solusi-solusi baru. Ketika terjadi pandemi, kami mengembangkan kapabilitas dengan menciptakan solusi-solusi baru yang bermanfaat bagi segenap ekosistem. Anak-anak muda di DANA memiliki komitmen tinggi untuk bersama-sama menciptakan solusi yang dapat membantu masyarakat Indonesia dan negara untuk melalui Covid19 ini dengan baik dan lancar,” ujar Norman Sasono (Chief Technology Officer, DANA).
DANA mengklaim mengalami peningkatan jumlah transaksi pada masa pandemi yang disebabkan SARS-CoV-2 itu sebesar 15%. Sementara, untuk jumlah pengguna, bila pada akhir tahun 2019 DANA menyebutkan memiliki jumlah pengguna sekitar 35 juta, kini DANA mengklaim jumlah pengguna sekitar 40 juta.
Salah satu inovasi yang melahirkan solusi baru dan hadir di DANA adalah Miniprogram Siap Siaga Covid-19. Miniprogram Siap Siaga Covid-19 adalah program khusus aplikasi DANA yang ditujukan agar masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan secara optimal teknologi DANA untuk membantu sesama pada masa pandemi COVID-19. Melalui Miniprogram Siap Siaga Covid-19 DANA, berbagai pihak antara lain bisa membantu tenaga medis mendapatkan APD, membantu tenaga medis beroleh tempat singgah yang nyaman, dan membantu menggerakkan perekonomian rakyat.
Membantu tenaga medis mendapatkan APD bisa dengan menyumbang uang secara elektronik, sedangkan membantu tenaga medis beroleh tempat singgah yang nyaman adalah melalui program #TempatSinggahTenagaMedis. Sementara, membantu menggerakan perekonomian rakyat dengan mendaftarkan berbagai warung di sekitar rumah untuk dibantu oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia.
DANA pun mengklaim Miniprogram Siap Siaga Covid-19 sampai saat ini telah diakses kebih dari 1 juta pengguna. Secara umum, DANA menyebutkan animo masyarakat memanfaatkan dompet digitalnya terlihat meningkat pada beragam transaksi kebutuhan pokok, pembayaran berbagai tagihan, sampai donasi kemanusiaan.
Melalui DANA, masyarakat bisa melakukan transaksi secara nyaman dan tetap melakukan pembatasan sosial dengan tetap berada di rumah selama masa pandemi COVID-19. Hal tersebut tercermin dari banyaknya transaksi yang dilakukan dengan DANA yang berupa transaksi daring. Besarnya adalah 94% dari total transaksi. Sisanya, merupakan transaksi luring dengan menggunakan kode QR.
Transaksi nontunai secara daring yang banyak dilakukan menggunakan DANA selama pandemi COVID-19 adalah transaksi di e-commerce, transaksi pembelian pulsa telepon selular, transfer uang ke sesama pengguna maupun ke rekening Bank; sampai pembayaran rutin bulanan seperti membayar biaya berlangganan TV kabel, asuransi, dan BPJS.