Lebaran atau Idulfitri biasanya dibarengi dengan peningkatan trafik pada jaringan seluler di tanah air antara lain berkat banyaknya yang melakukan silaturahmi. Begitu pula tahun ini, apalagi di masa masih mewabahnya COVID-19 yang membatasi pergerakan fisik di luar rumah, termasuk melakukan silaturahmi secara fisik dengan sanak saudara di lokasi lain, membuat silaturahmi melalui jaringan seluler menjadi pilihan. Huawei dan XL Axiata pun menyampaikan keberhasilan mereka menigkatkan jaringan seluler XL Axiata dalam menghadapi lonjakan trafik pada Lebaran yang baru lalu. Hal tersebut antara lain dicapai dengan menambah kapasitas jaringan transpor dan mobile BTS (base transceiver station).
Kenaikan trafik pada jaringan seluler XL Axiata sebenarnya juga sudah terjadi sebelum Lebaran. Penyebabnya tentu saja banyaknya yang bekerja dari rumah alias WFH (work from home). WFH tersebut sejalan dengan pembatasan fisik di luar rumah tadi. Dalam rangka melawan wabah COVID-19, pemerintah memang sudah mengimbau masyarakat untuk bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah sejak beberapa waktu lalu.
“Kami memberikan apresiasi atas persiapan yang sangat baik dari Huawei dalam mengantisipasi melonjaknya kebutuhan dan trafik telekomunikasi selama WfH (kerja dari rumah) maupun Lebaran. Kami juga mengapresiasi komitmen Huawei dalam terus menjaga kinerja jaringan agar senantiasa dalam kondisi baik, terutama selama situasi pandemi,” ucap I Gede Darmayusa (Chief Technology Officer, XL Axiata).
“Kami merasa sangat terhormat dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh manajemen XL. Terlepas dari apapun situasi yang tengah terjadi, baik saat pandemi maupun terjadi bencana, Huawei berkomitmen penuh dalam mendukung dihadirkannya jaringan yang stabil dan lancar. Ke depan, kami akan terus bekerja sama dengan XL dalam mengoptimalkan seluruh manfaat dari infrastruktur TIK, sekaligus meningkatkan keamanan dan kualitas jaringan itu sendiri," kata Yang Donghai (VP Delivery and Services, Huawei Tech Investment).
Besarnya peningkatan trafik data seluler XL Axiata berkat wabah COVID-19 yang mengakibatkan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) adalah sekitar 15%. Sementara, peningkatan trafik XL Home berkat COVID-19 yang mengakibatkan PSBB adalah sekitar 20%. Namun, XL Axiata dan Huawei tidak menyebutkan secara spesifik kenaikan trafik data pada jaringan seluler XL Axiata selama Lebaran.
Menambah kapasitas jaringan transpor dan memperbanyak mobile BTS tentunya memiliki tantangan lebih berkat wabah COVID-19 dan PSBB-nya. Huawei mengklaim melakukannya dengan memprioritaskan kesehatan tim yang mengerjakannya. Huawei menjamin bahwa tim yang mengerjakan hal-hal tersebut telah mengikuti pedoman PSBB kala melakukan pengerjaan bersangkutan.
Selain menambah kapasitas jaringan transpor dan memperbanyak mobile BTS, Huawei juga memanfaatkan big data dan analytics untuk menghadirkan insight yang bisa membantu pengambilan keputusan bisnis XL Axiata. Misalnya penggunaan CWR Smart Insight untuk menganalisis mobilitas pelanggan XL Axiata dan pola perilaku mereka, serta CWR AI Traffic Forecast untuk melakukan prediksi trafik pada jaringan seluler XL Axiata.
Huawei CWR Smart Insight antara lain bisa mengingatkan pelanggan XL Axiata untuk tetap di rumah dan menghindari area yang ramai dengan orang agar tetap bisa menjaga jarak, selama wabah COVID-19 berlangsung. Sementara, Huawei CWR AI Traffic Forecast bisa memperkirakan pertumbuhan trafik dan kepadatan pada jaringan seluler XL Axiata, termasuk antisipasi terhadap new normal yang bila berlaku tentu saja akan mengubah perilaku pelanggan XL Axiata.