Sony menguak wujud konsol game generasi terbarunya, PS5, pekan lalu. Meski tak dibeberkan informasi dimensi dan bobotnya, konsol game tersebut tampak lebih bongsor ketimbang generasi sebelumnya, yakni PS3 dan PS4.
Sony pun mengungkap alasan mengapa PS5 harus dirancang dengan ukuran sebesar itu. Hal tersebut disampaikan oleh Vice President of UX Design PlayStation, Matt MacLaurin, lewat kolom komentar di postingan LinkedIn.
"(Berhubungan dengan) panas, generasi terbaru ini bisa dibilang merupakan komputer kecil," ujar MacLaurin menjawab pertanyaan warganet seputar ukuran PS5, sebagaimana dikutip VG247.
"Meski (chip) dengan proses fabrikasi 7nm memiliki kinerja pendinginan mumpuni, tenaga yang dihasilkan juga cukup besar," kata MacLaurin.
MacLaurin melanjutkan, teknologi yang diusung PS5 sendiri memang tergolong baru. Walhasil, konsol tersebut mungkin saja menghasilkan panas berlebih (overheat).
Oleh karena itu, pihak Sony perlu merancang PS5 sedemikian rupa agar tercipta ruang ekstra, bisa jadi berfungsi sebagai jalur sirkulasi udara untuk meredam panas berlebih.
Meski demikian, ada sejumlah spekulasi yang mengklaim bahwa desain bongsor PS5 disebabkan oleh aksesori yang kemungkinan bakal menyertainya.
Salah satunya berupa "cartridge" yang diduga sebagai SSD eksternal. Diketahui, cartridge yang dirancang oleh desainer Sony, Yujin Morisawa itu sempat dirilis oleh kantor paten Brasil (INPI) pada November tahun lalu.
Kendati demikian, Sony juga belum memastikan keberadaan cartridge tersebut, bisa saja bukan untuk PS5. Terlepas dari itu, kehadiran PS5 sendiri patut untuk dinanti.
Apalagi, konsol tersebut dipastikan bakal dibekali dengan seabrek spesifikasi yang lebih unggul dibanding PS4.
PS5 dijadwalkan bakal meluncur pada momen liburan akhir tahun, atau sekitar bulan November hingga Desember.
Ada kemungkinan Sony bakal membeberkan informasi lanjutan terkait konsol tersebut menjelang peluncurannya. Kita nantikan saja.