Pada Maret dan April 2020 lalu, OPPO merilis Reno3 dan Reno3 Pro secara berurutan di Indonesia. Kemungkinan, OPPO akan segera memboyong penerusnya, yakni OPPO Reno4 ke Tanah Air dalam waktu dekat.
Pasalnya, sebuah perangkat dengan nomor model CPH2113, muncul di laman sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri Kementerian Perindustrian (TKDN Kemenperin).
Perangkat yang terdaftar dengan nomor sertifikat 362/SJ-IND/8/TKDN/5/2020 itu dinyatakan telah mengantongi nilai TKDN sebesar 31,85 persen.
Nomor model yang sama juga terdaftar di situs sertifikasi Postel Ditjen SDPPI Kemenkominfo dengan nomor sertifikat 68462/SDPPI/2020. Kemungkinan, CPH2113 merupakan kode untuk OPPO Reno4.
Tidak hanya satu model.
Laman TKDN juga memuat sertifikasi perangkat OPPO lain dengan nomor model CPH2109. Dari penulusuran, kemungkinan model tersebut merujuk pada OPPO Reno4 Pro. Perangkat ini terdaftar dengan nomor sertifikat 399/SJ-IND.8/TKDN/5/2020 dan nilai TKDN sebesar 30,25 persen.
Dihimpun BGR, nomor model CPH2113 juga telah terdaftar di situs Komisi Penyiaran dan Telekomunikasi Nasioan (NTBC) Thailand. Dalam sertifikasi itu, disebutkan dengan jelas bahwa perngkat yang didaftarkan adalah OPPO Reno4.
Namun, tidak dijabarkan spesifikasi yang akan diusung. Oppo Reno4 sebenarnya sudah dirilis di Cina beberapa waktu lalu. Reno4 versi Cina memiliki bentang layar 6,55 inci dengan panel AMOLED dan resolusi Full HD plus.
Ponsel tersebut "diotaki" SoC Snpadragon 765G. Di sektor kamera, ada tiga kamera yang terpasang di belakang, yakni kamera utama 48 MP, ultrawide 12 MP, dan telefoto 13 MP.
Sementara di depan, tersemat kamera tunggal beresolusi 32 MP yang tertanam di lubang pada layar.
Seperti Reno3 Pro, Reno4 didukung fitur pemindai sidik jari dalam layar. Baterainya berkapasitas 4.000 mAh yang didukung pengisi daya cepat 65 W.
Reno4 menjalankan sistem operasi Android 10 yang dilapisi ColorOS 7.1. Namun, kemungkinan spesifikasi Reno4 versi Cina dan Indonesia akan berbeda. Sebab, Reno4 di Cina memiliki kode PDPM00 dan PDPT00, kode untuk versi "Pro".
Bagimana versi di Indonesia? Kita tunggu kabar selanjutnya.