Find Us On Social Media :

Transisi New Normal, CATAPA Meluncurkan Empat Fitur CATAPAatOffice

By Dayu Akbar, Minggu, 12 Juli 2020 | 15:15 WIB

Sebagai platform penggajian digital dan pengelolaan SDM berbasis AI, CATAPA meluncurkan empat fitur baru yang tergabung dalam kategori CATAPAatOffice.

Produk ini bertujuan untuk menciptakan produktivitas dengan rasa aman dan nyaman untuk karyawan sekaligus mengikuti peraturan pemerintah berkaitan dengan transisi ‘New Normal’.“Beradaptasi dengan kondisi saat ini, CATAPA meluncurkan produk baru CATAPAatOffice yang dilengkapi inovasi teknologi terbaru yang hadir untuk membantu perusahaan untuk dapat meningkatkan produktivitas dengan tetap memberikan rasa aman dan nyaman untuk para karyawan yang sudah harus kembali ke tempat bekerja,” ungkap Stefanie Suanita, CEO dari CATAPA. Aplikasi CATAPASafe dan Mask Detection untuk mendukung penerapan ‘New Normal’ pada perusahaan. Aplikasi CATAPASafe menyajikan fitur yang menerapkan konsep physical distancing. Setelah terpasang pada ponsel, nantinya karyawan akan mendapatkan peringatan secara otomatis dan real-time jika sesama karyawan berada terlalu dekat secara fisik saat bekerja.Sedangkan Mask Detection berfungsi membantu dalam pengawasan penggunaan masker secara otomatis dengan menggunakan teknologi melalui kamera CCTV di perusahaan. Sistem akan otomatis memberitahukan kepada bagian yang berkepentingan jika terdapat karyawan yang tidak menggunakan masker.

Tak hanya itu, CATAPA juga memperkenalkan Contactless Attendance dan Digital Approval yang dilengkapi teknologi terdepan. Dengan Contactless Attendance, perusahaan tak perlu lagi menggunakan fingerprint untuk pencatatan kehadiran. Dengan pengenalan wajah (facial recognition), perusahaan dapat menurunkan risiko penularan karena tidak perlu alat fingerprint yang disentuh banyak orang.Sedangkan dengan solusi digital approval, penandatanganan dapat dilakukan melalui perangkat Anda secara instan dan otomatis tanpa menghabiskan kertas. Proses ini sangat membantu perusahaan untuk mengurangi media/sarana penularan virus.