Manajemen pelaksana Kartu Prakerja akan mengevaluasi pelaksanaan program di Tokopedia, Ruangguru hingga Bukalapak. Baru kemudian manajemen membuka pendaftaran gelombang keempat.
Pendaftaran program Kartu Prakerja tahap keempat diperkirakan dibuka pada akhir bulan ini. Jumlah kuotanya 500 ribu peserta, meningkat dibanding gelombang sebelumnya 300 ribu orang.
Sebelum dibuka kembali, manajemen menindaklanjuti sejumlah rekomendasi dari tiap kementerian dan lembaga (K/L) terkait program.
"Kami juga mengevaluasi delapan platform yang menjadi mitra," kata Direktur Operasi Program Kartu Prakerja Hengki Sihombing saat mengikuti acara Katadata Forum Virtual Series bertajuk ‘Disrupsi Digital untuk Pelayanan Publik’.
Kedelapan mitra tersebut di antaranya Tokopedia, Bukalapak, Skill Academy by Ruangguru, MauBelajarApa, HarukaEdu, PijarMahir, Sekolah.mu dan Sisnaker. Selain itu, manajemen pelaksana akan mengevaluasi lembaga pelatihan lainnya.
Hal-hal yang dievaluasi misalnya, paket pelatihan yang paling banyak dibeli. Lalu, dampak yang dirasakan peserta setelah mengikuti pelatihan.
Sejauh ini, manajemen mencatat ada banyak peserta yang menyisakan saldo yang didapat pemerintah melalui program Kartu Prakerja. “Kami dorong, karena masih ada beberapa peserta yang belum membeli paket pelatihan,” katanya.
Manajemen berjanji akan memperbaiki sistem berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Ini bertujuan meningkatkan manfaat pelatihan bagi peserta.
Selain itu, manajemen akan berupaya menyalurkan langsung insentif berupa uang tunai Rp 600 ribu kepada penerima manfaat. Sebab, ada peserta yang belum mendapatkan insentif.
Namun, ada beberapa prosedur yang harus dijalani untuk mendapatkan insentif tersebut. Salah satunya, memberikan ulasan dan peringkat (rating) terhadap pelatihan yang telah diikuti.
“Misalnya peringkat empat. Lalu berikan ulasan seperti infrastruktur atau lainnya,” kata Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Prakerja Denni Puspa Purbasari.
Saat ini, manajemen telah mencairkan insentif Kartu Prakerja kepada 476 ribu dari total 680 ribu peserta. Pengiriman insentif dilakukan setiap hari kepada peserta yang sudah melengkapi persyaratan.
"Yang sudah menyelesaikan pelatihan 495 ribu,” ujar dia.