Vivo resmi meluncurkan ponsel 5G kelas menengah terbarunya yakni Vivo S7 5G di China.
Perangkat ini dibekali chipset Snapdragon 765G. Vivo S7 5G memiliki layar AMOLED seluas 6,44 inci dengan resolusi 1.080 x 2.400 piksel.
Layar ponsel ini mendukung refresh rate 60 Hz dengan aspect ratio 20:9. Ponsel ini memiliki sebuah poni di bagian atas layar.
Poni tersebut berukuran kecil dan menampung kamera selfie 44 MP (f/2.0) dan kamera ultra wide 8 MP. Kamera depan Vivo S7 5G turut dibekali dengan kemampuan perekaman video 4K (60 fps).
Pada bagian punggung, ponsel ini memiliki tiga kamera belakang yang dibungkus dalam sebuah wadah, berikut dengan LED Flash.
Ketiga kamera tersebut adalah kamera utama 64 MP, kamera ultra wide 8 MP, dan depth sensor 2 MP.
Untuk menghasilkan gambar yang lebih apik, kamera belakang Vivo S7 5G juga dibekali sejumlah fitur seperti penstabil gambar, Super Night Mode, serta split-screen untuk memindahkan mode jepretan dari kamera depan ke kamera belakang secara otomatis.
Vivo S7 5G mengandalkan chip Snapdragon 765G 5G (7 nm) yang dipadankan dengan RAM 8 GB (LPDDR4X) dan dua opsi media penyimpanan (UFS 2.1) yaitu 128 GB/256 GB.
Sebagai informasi, Snapdragon 765G merupakan chipset 5G kelas menengah yang diperkenalkan Qualcomm pada akhir tahun 2019 lalu.
Vivo S7 ditopang dengan baterai berkapasitas 4.000 mAh dan dukungan fast charging 33 watt.
Ponsel yang sudah menjalankan sistem operasi Android 10 ini dilapisi dengan antarmuka Funtouch 10.5 khas Vivo sebagaimana dihimpun GSM Arena.
Fitur lain yang dibawa Vivo S7 5G di antaranya yaitu NFC, pemindai sidik jari di dalam layar, Bluetooth 5.1, Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by), dan port USB Type-C. Tidak ada jack audio 3,5 mm pada VIvo S7 5G ini.
Vivo S7 5G baru akan dijual pada 8 Agustus mendatang di China. Ada tiga pilihan warna yang tersedia yakni Black, White, dan Gradient Blue.
Perangkat ini sendiri dibanderol dengan harga 2.800 Yuan (sekitar Rp 5,8 juta) untuk varian 8 GB/128 GB dan 3.100 Yuan (sekitar Rp 6,5 juta) untuk model 8 GB/256 GB. Belum dipastikan apakah ponsel ini akan masuk ke Indonesia atau tidak.