Facebook merilis sebuah fitur baru Facebook Shop yang merupakan sebuah "tab" atau pintasan khusus untuk berjualan. Fitur ini serupa dengan yang sudah lebih dulu hadir di Instagram yaitu "Shopping".
Bedanya, fitur Shopping di Instagram dimunculkan pada Explore bukan di halaman utama.
Dalam fitur "Shop", Facebook menampilkan semua konten yang disesuaikan dengan selera pengguna untuk melihat berbagai produk yang dijual.
Untuk melakukan pembelian, pengguna cukup memilih item mana yang ingin dibeli lalu menyelesaikan proses pembayaran. Selain itu, pengguna juga bisa mengunjungi situs resmi milik penjual di luar aplikasi Facebook.
Tim AI Facebook mendesain Facebook Shop agar bisa mengategorikan setiap produk, mulai dari merek, warna, desain, sampai gaya.
Hal ini tentunya akan memudahkan pengguna apabila ingin mencari produk secara spesifik untuk mendapatkan hasil yang akurat.
Dalam beberapa waktu ke depan, Facebook Shop juga akan terintegrasi dengan WhatsApp, Instagram Direct, dan Facebook Messenger.
Nantinya, penjual dapat menjual produk mereka kepada pelanggan melalui obrolan di WhatsApp, Facebook Messenger, dan Instagram Direct.
Namun, pihak Facebook belum memberikan rincian terkait kapan Facebook Shop akan terintegrasi dengan tiga platform tersebut.
Dihimpun The Next Web, riset yang dilakukan Facebook menunjukkan bahwa, 85 persen orang di seluruh dunia melakukan aktivitas belanja online selama masa pandemi COVID-19.
Di India, Facebook bermitra dengan Reliance Jio untuk memungkinkan pengguna dapat membeli makanan secara online melalui aplikasi WhatsApp.
Untuk sementara, Facebook Shop baru bisa digunakan di wilayah Amerika Serikat. Belum diketahui kapan fitur ini akan diperluas ke negara-negara lain.
Bersamaan dengan peluncuran Shop, Facebook juga menambahkan dukungan fitur Checkout di Instagram dan Facebook bagi pengguna di Amerika Serikat.
Dengan fitur Checkout, pengguna dapat dengan mudah melakukan pembayaran secara langsung melalui aplikasi.