Find Us On Social Media :

Kingston Raih Peringkat Pertama sebagai Pemasok Modul DRAM di Dunia

By Rafki Fachrizal, Rabu, 30 September 2020 | 14:15 WIB

Ilustrasi Kingston Technology

Perusahaan pengembang produk memori, Kingston Technology, mengumumkan telah meraih peringkat teratas untuk pemasok modul DRAM (Dynamic Random Access Memory) pihak ketiga di dunia.

Peringkat tersebut diketahui berdasarkan laporan terbaru dari firma analis TrendForce (sebelumnya DRAMeXchange) yang bertajuk “Global Revenue Ranking of DRAM Modul Makers 2019”.

Menurut laporan itu, Kingston mempertahankan posisi nomor 1 dengan perkiraan pangsa pasar 80,33% dengan pendapatan $12,9 miliar (USD). Ranking di tahun 2019 menandai tahun ke-17 secara berturut-turut TrendForce menempatkan Kingston di posisi teratas.

TrendForce menyatakan bahwa harga DRAM lebih rendah pada tahun 2019 karena pasokan tinggi yang dikombinasikan dengan permintaan yang lebih lemah dari sisi server dan klien, sehingga menghasilkan pendapatan yang lebih sedikit bagi banyak pembuat modul.

Kingston adalah salah satu dari sedikit produsen yang melawan tren ini dan melihat pangsa pasar tumbuh, menurut para analis. Kingston telah mempertahankan keunggulan kompetitifnya dengan bekerja sama dengan mitra dan pelanggannya untuk tetap fleksibel sambil beradaptasi dengan kebutuhan dan kondisi pasar mereka yang selalu berubah.

Baca Juga: Kingston Mulai Kapalkan SSD DC500R dan DC450R Berkapasitas 7,68 TB

Lebih lanjut, berikut laporan TrendForce yang menunjukkan 10 pemasok modul DRAM teratas:

“Penemuan TrendForce mencerminkan pertumbuhan dan posisi perusahaan yang berkelanjutan sebagai produsen solusi DRAM pihak ketiga terkemuka,” ujar keterangan resmi dari Kingston yang diterima InfoKomputer.

“Posisi teratas kami di pasar memungkinkan kami untuk bekerja sama dengan mitra dan vendor kami serta membantu mendidik dan memandu pelanggan dalam transisi ke modul 16GB. Kemajuan baru ini semakin mendorong pertumbuhan komputasi awan, pusat data edge dan jaringan 5G,” tambah Kingston.

Baca Juga: Memori DDR5 akan Mulai Diproduksi Massal pada Tahun 2020 Ini