Dalam rangka mendukung Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2020 yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sepanjang bulan Oktober, Blibli mengadakan serangkaian kegiatan guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat.
Kegiatan tersebut termasuk kolaborasi bersama sejumlah pemain di industri teknologi keuangan, melalui sederet webinar antara 13-16 Oktober yang akan streaming melalui situs www.bik2020.id di bagian BIK Expo, Fintech & E-commerce.
Adapun topik yang akan dibahas antara lain adalah peningkatan inklusi keuangan melalui berbelanja online, investasi, serta adaptasi transaksi di era digital banking dan cashless society.
Berdasarkan hasil survei OJK 2019, indeks inklusi keuangan masyarakat Indonesia sudah meningkat menjadi 76,19% dalam 3 tahun, dimana indeks literasi keuangan ada di angka 38,03%.
Angka tersebut menunjukkan bahwa masih terdapat banyak ruang untuk mendorong literasi keuangan, sehingga masyarakat benar-benar paham mengenai produk dan layanan keuangan sesuai kebutuhan mereka. Hal ini juga untuk mendukung arahan Presiden Joko Widodo yang menargetkan inklusi keuangan menjadi 90% dalam tiga tahun ke depan.
Yolanda Nainggolan (VP of Public Relations Blibli) melalui keterangan tertulis, mengatakan bahwa Blibli memastikan bahwa para seller dan pelanggan tidak saja mendapatkan fitur dan solusi keuangan terlengkap, namun juga mempunyai literasi keuangan yang baik supaya bisa memaksimalkan fasilitas yang tersedia di ekosistem e-commerce Blibli.
Kepiawaian seller dan pelanggan dalam menggunakan fitur dan solusi keuangan, terutama digital, akan memperlancar konsumsi dan transaksi. Dua kegiatan inilah yang akan mempercepat pemulihan ekonomi di era normal baru.
Adapun ekosistem e-commerce yang disediakan oleh Blibli meliputi teknologi layanan keuangan luas, mencakup 10 metode pembayaran bersama total 38 mitra yang meliputi uang elektronik, kartu kredit/debit, internet banking, dan transfer virtual account.
Blibli juga menyediakan PayLater sebagai fasilitas kredit yang memungkinkan pelanggan berbelanja sekarang dan membayar nanti.
Selain itu, Blibli juga menyediakan solusi omnichannel yang mengintegrasikan kanal online dan offline milik seller. Melalui Blibli InStore, Blibli Click & Collect, dan Blibli Mitra, seller bisa menghubungkan toko offline mereka ke fitur dan teknologi layanan keuangan digital di ekosistem Blibli, sehingga dapat memperlancar transaksi dengan pelanggan.
Pengguna pun tak perlu khawatir soal keamanan data dalam bertransaksi. PasalnyaBlibli telah menerapkan protokol keamanan data sesuai standar. Blibli pun menjadi e-commerce pertama yang mendapatkan sertifikasi ISO/IEC 27001 dan telah memenuhi keseluruhan standar terkait sistem manajemen keamanan informasi.
“Dengan menyediakan layanan transaksi pembayaran yang lengkap dan aman kepada seluruh seller dan pelanggan, kami berharap dapat mendukung pemerintah dalam meningkatkan akses masyarakat pada produk layanan jasa keuangan sebagai bagian dari upaya Pemulihan Ekonomi Nasional,” tutup Yolanda.
Baca Juga: Bantu Pemulihan Ekonomi, Blibli Permudah Pendaftaran Mitra Seller