Find Us On Social Media :

Gojek Hadirkan Fitur untuk Cegah Mitra Driver Terkena Order Fiktif

By Rafki Fachrizal, Rabu, 14 Oktober 2020 | 17:15 WIB

Ilustrasi Gojek

Di kalangan mitra driver online seperti Gojek, modus penipuan berupa order fiktif hingga kini masih kerap terjadi.

Modus penipuan ini biasanya dilakukan oleh oknum yang menggunakan aplikasi Gojek untuk melakukan pemesanan layanan (seperti GoFood atau GoRide) dengan akun palsu.

Nah, sebagai upaya untuk memberantas modus penipuan tersebut dan meningkatkan keamanan mitra driver, Gojek menghadirkan inovasi baru di aplikasi mitra driver yaitu fitur Lapor Ofik (Order Fiktif) Gak Pake Lama.

Fitur baru ini dikembangkan Gojek melalui teknologi Gojek SHIELD, yang di mana pengembangannya dilakukan dengan memanfaatkan teknologi machine learning (pembelajaran mesin) dan artificial intelligence (kecerdasan buatan).  

Dalam konferensi pers virtual yang digelar Selasa (13/10), Kelvin Timotius, Head of Driver Operations - Trust & Safety Gojek mengatakan, “Teknologi machine learning dan artificial intelligence telah kami manfaatkan untuk mendeteksi serta menindak berbagai tindakan curang yang merugikan mitra driver, seperti order fiktif.”

“Sebelumnya teknologi sejenis juga telah banyak membantu meningkatkan keamanan mitra, misalnya lewat fitur verifikasi muka dan penyamaran nomor telepon. Keberadaan fitur keamanan yang terdapat dalam Gojek SHIELD, menjadikan 92% mitra Gojek merasa akun mereka lebih aman,” tambahnya.

Baca Juga: Riset UI: 93% Konsumen Anggap Keamanan Layanan Gojek Lebih Baik dari Standar Industri

Lebih lanjut, dengan fitur baru ini Kelvin mengungkapkan bahwa mitra driver dapat melakukan pelaporan jika menemukan order fiktif dengan cepat tanpa harus menelepon CS.

Order fiktif yang dilaporkan mitra driver lewat fitur ini akan diperiksa secara otomatis oleh sistem dan hasilnya akan disampaikan dalam waktu 2 menit.

Jika order terbukti fiktif oleh sistem, maka otomatis akan langsung dibatalkan dan tidak berpengaruh kepada performa mitra driver.

Oh ya, jika mitra driver merasa mendapatkan order fiktif dan ingin menggunakan fitur ini, sebelum menggunakannya mitra driver juga diwajibkan sudah melakukan beberapa prosedur berikut ini:

  1. Menghubungi pelanggan untuk konfirmasi titik jemput/pengantaran/pesanan melalui fitur chat pada aplikasi,
  2. Jika dalam 5 menit pelanggan belum muncul dan tidak membalas chat, silakan menelepon pelanggan setidaknya tiga kali,
  3. Kemudian mitra driver menunggu selama 15 menit sebelum akhirnya diperbolehkan menggunakan fitur pelaporan ini.

Jika sudah melakukan prosedur seperti di atas, nantinya mitra driver akan diharuskan untuk mengisi formulir langsung di aplikasi untuk informasi mengenai pelaporan order fiktif yang dibuat.

Baca Juga: Gojek Berikan Beasiswa Diploma Tiga ke Putra dan Putri Mitra Driver