Biasanya Samsung meluncurkan smartphone flagship seri-S pada pertengahan Februari setiap tahun.
Namun, Samsung bakal mendobrak tradisi tahunan itu karena Samsung akan meluncurkan lini Galaxy S generasi berikutnya atau Galaxy S21 lebih cepat.
Media asal Korea Selatan, The Elec mengungkapkan berdasarkan informasi dari sumber yang dekat dengan perusahaan, Samsung akan menggelar Galaxy Unpacked sekitar akhir Januari dan dilanjutkan dengan penjualan perdana pada 5 Februari.
Belum diketahui nama dari lini Galaxy S terbaru ini nantinya. Namun, jika mengacu pada sejumlah rumor yang beredar sebelumnya, Samsung disinyalir akan menggunakan nama Galaxy S21 sebagai jajaran Galaxy S teranyar.
Prediksi waktu peluncuran yang lebih cepat ini juga sesuai dengan bocoran yang sebelumnya beredar.
Sebelumnya, sumber lain mengatakan pemasok komponen Galaxy S21 akan mulai mengirimkan komponen kepada Samsung jauh lebih awal dari biasanya.
Hal tersebut memperkuat dugaan bahwa Samsung memang akan "menyalahi" tradisi dan memperkenalkan Galaxy S21 dalam jadwal yang lebih awal.
Sebagai perbandingan, Samsung memperkenalkan Galaxy S20, Galaxy S20 Plus, dan Galaxy S20 Ultra pada pertengahan Februari 2020.
Penjualan perdana ketiga ponsel tersebut dimulai pada 6 Maret 2020 seperti dikutip Phone Arena.
Belum dapat dipastikan mengapa Samsung berencana meluncurkan Galaxy S21 lebih awal. Namun, Huawei disinyalir menjadi salah satu penyebabnya. Huawei saat ini tengah berada dalam posisi yang sulit dalam menghadapi sanksi dari Amerika Serikat.
Seperti diketahui, akibat dari larangan berbisnis dengan perusahaan-perusahaan AS, sejumlah ponsel besutan Huawei, tidak dapat menggunakan layanan Google.
Selain itu, waktu peluncuran yang lebih awal juga disebut bisa mendongkrak jumlah penjualan.
Dalam waktu peluncuran yang sama, Samsung juga disebut akan memperkenalkan Galaxy Buds 2. Galaxy Buds 2 kabarnya akan mengusung warna hitam, silver, dan violet.