Find Us On Social Media :

Bukan Xiaomi, Huawei Diduga Jual Bisnis Hape Honor ke Konsorsium ini

By Adam Rizal, Sabtu, 14 November 2020 | 09:30 WIB

Honor 30 Lite

Nasib vendor smartphone Honor belum jelas hingga saat ini. Setelah sebelumnya diisukan bakal di beli Xiaomi.

Huawei dikabarkan resmi menjual bisnis smartphone Honor ke sebuah konsorsium yang dipimpin oleh Digital China dan pemerintah Shenzhen.

Nilai akuisisi itu ditaksir mencapai 100 miliar yuan atau sekitar Rp212 triliun. Penjualan tersebut tak terbatas pada merek Honor saja, tetapi juga unit riset dan desain, serta manajemen rantai pasokan seperti dikutip Reuters.

Digital China yang merupakan distributor Honor akan memiliki sekitar 15 persen saham perusahaan setelah perjanjian ini difinalisasi.

Di belakang Digital China, masih ada setidaknya tiga firma investasi yang didukung oleh pemerintah.

Baca Juga: Fans Liverpool Wajib Punya, Oppo Luncurkan Reno4 Edisi Mo Salah

Honor akan tetap mempertahankan 7.000 karyawan dan tim manajemen setelah akuisisi ini rampung.

Honor ditargetkan akan melantai di bursa saham (go public) dalam jangka tiga tahun ke depan. Sebelumnya, Huawei meluncurkan merek Honor pada 2013 untuk bersaing dengan vendor ponsel dari China lainnya, seperti Xiaomi, Oppo, dan Vivo, terutama di segmen bujet.

Karena sanksi dagang yang dikenakan oleh Amerika Serikat terhadap Huawei, Honor terpaksa mengubah strateginya dan akan fokus ke segmen kelas menengah ke atas.

Huawei sendiri pada kuartal III-2020 mengapalkan 51,7 juta ponsel ke pasar global, menurut lembaga riset pasar Canalys. Dari jumlah tersebut, 26 persennya adalah merek Honor.

Baca Juga: Sambut 2021, Xiaomi Berburu 5.000 Engineer Teknologi di Tengah Pandemi