Find Us On Social Media :

Lightspeed Kembali Gelar Pelatihan Founder Startup Asia Tenggara

By Liana Threestayanti, Rabu, 2 Desember 2020 | 21:35 WIB

Ilustrasi startup

Lightspeed meluncurkan Lightspeed Extreme Entrepreneurs (EE) 3.0 yang bertujuan menginspirasi dan melatih para founder startup yang berpotensi tinggi dan berambisi untuk mengembangkan bisnisnya. 

Program pelatihan dan mentorship intensif ini terbuka bagi setiap pendiri startup teknologi, termasuk yang baru saja mulai merintis.

Program Lightspeed EE pertama kali diluncurkan pada tahun 2018 dengan misi “bring outsiders in”, yang memberikan kesempatan kepada para pendiri startup yang memiliki potensi untuk membangun disruptive company. Oleh karena itu, program Lightspeed EE ini diselenggarakan tanpa biaya dan tanpa persyaratan kapasitas modal tertentu. 

Lightspeed EE edisi ketiga ini akan memberikan program pelatihan intensif selama enam minggu dan disiarkan secara live setiap hari Selasa. Program ini memungkinkan para pendiri untuk belajar langsung dari para mentor sembari menjalankan startup mereka. Program ini akan dimulai pada Januari 2021, dan saat ini pendaftarannya telah dibuka.

Agar menghasilkan dampak yang lebih besar, program Lightspeed EE akan diselenggarakan dalam dua gelombang setiap tahun. Untuk pertama kalinya, program ini akan berlangsung sepenuhnya secara digital sehingga dapat diikuti oleh partisipan dari berbagai wilayah di Asia Tenggara.

Program utama dari Lightspeed EE 3.0 meliputi:

1.Masterclasses: sesi bimbingan interaktif oleh pendiri usaha yang sudah diakui secara global

Max Levchin (co-founder PayPal dan co-founder Affirm), Alex Chung (co-founder Giphy), Vaibhav Gupta (co-founder Udaan), dan John Thompson (Chairman of Microsoft) merupakan sederet nama yang pernah menjadi mentor Masterclass di Lightspeed EE sebelumnya. 

2.Office Hours dengan Investor Lightspeed: Peserta akan mendapatkan uji strategic pressure dan mendapatkan masukan bisnis melalui portofolio perusahaan yang diterima melalui rapat dewan.

3.Clinics: Para peserta dapat belajar wawasan baru dan mengembangkan keterampilan mereka di berbagai bidang, seperti product-market fit, growth marketing, sales, perekrutan, desain produk, dan pendanaan.

Vaibhav Agrawal, Partner at Lightspeed, mengatakan “Program Lightspeed EE akan membuka mata dan menginspirasi para pendiri startup untuk berani bermimpi besar dan memiliki cara berpikir baru. Dengan demikian, akan banyak berbagai peluang baru yang dapat diciptakan. Kami yakin, ketika para pendiri startup ini dapat merasakan dan melihat suatu masalah dengan cara yang berbeda, mereka dapat membuka jalur bisnisnya ke arah yang lebih baik. Sebagai contoh, para pendiri Yellow Messenger - Raghu Ravinutala, Jaya Kishore, dan Rashid Khan - telah berhasil mengeksekusi bisnisnya hingga berkembang pesat setelah mengikuti program Lightspeed EE 2018.”

Untuk mendaftarkan diri pada program Lightspeed 3.0, klik di tautan ini. Sedangkan informasi mengenai program yang sebelumnya juga dapat dipelajari melalui http://ee.lsvp.com/ee2019/, http://ee.lsvp.com/ee2018/ dan https://twitter.com/lightspeedee.