Investree hari ini mengumumkan kerja samanya dengan dan wīf yang telah berlangsung selama enam bulan di Indonesia. Dengan kerja sama ini, Investree menyalurkan pembiayaan kepada berbagai merek fesyen yang terdaftar sebagai klien wīf.
wīf sendiri mendefinisikan dirinya sebagai platform supply chain untuk semua merek fesyen atau mode. Investree pun menambahkan kerja sama ini sebagai bentuk dukungan terhadap pengusaha wanita di tanah air. Pasalnya, wīf yang menyuplai kain dan memproduksi baju ini dimiliki dan dipimpin oleh wanita. Kerja sama Investree dan wīf telah pula membantu wīf untuk berkembang dan turut mendorong pemulihan perekonomian Indonesia yang melemah akibat wabah COVID-19.
“Kami memperluas akses modal kerja ini sebagai salah satu wujud percepatan pemulihan di masa pandemi bagi bisnis UKM. Dan setelah kolaborasi Investree dengan wīf ini berjalan beberapa waktu, ada hal lain yang kami sadari. Ternyata dampak kontribusi Investree tidak hanya terbatas dalam aspek permodalan atau pembiayaan, namun lebih luas lagi: menjadi apresiasi dan pembuktian tersendiri bagi UKM perempuan bahwa ternyata mereka juga mampu berdaya dan menyumbangkan 'sesuatu' yang berharga. Yang membanggakan, wīf sebagai salah satu rekanan kami dapat membuktikan bahwa perempuan pemilik/pemimpin bisnis bisa turut ambil andil dan menjadi sukses terutama di tengah situasi sulit akibat COVID-19.” ujar Adrian Gunadi (Co-founder & CEO Investree).
“Di saat seperti ini, tentu yang terpikir oleh kami adalah bagaimana kami dapat menjaga bisnis agar tetap berjalan. Namun tak hanya itu - di saat yang sama, kami tidak ingin wīf sebagai entitas bisnis hanya bertahan tapi juga berkembang. Kami tetap ingin membagikan nilai lebih bagi konsumen dan rekan bisnis kami di kala krisis. Itulah mengapa akhirnya wīf bekerja sama dengan Investree untuk memperkuat sisi permodalan para klien sebagai salah satu pemangku kepentingan. Dari situ, kami ingin bersama-sama berkarya dan berkontribusi untuk mendorong pemulihan perekonomian Indonesia,” sebut Sara Sofyan (Co-founder & CEO wīf).
Menurut Menteri PPPA (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), 99% UMKM (usaha mikro, kecil, menengah) di Indonesia dimiliki atau dikelola oleh wanita. Mendukung pengusaha wanita di masa wabah COVID-19 sewajarnya membantu pemulihan perekonomian Indonesia.
Menilik para klien wīf, UKM yang dipimpin oleh wanita kebanyakan berada pada industri fesyen dankuliner. Investree menilai bahwa industri fesyen dan kuliner merupakan industri yang berkembang cepat dalam kelompok ekonomi kreatif di Indonesia, serta umumnya bertindak sebagai pusat pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan kata lain, Investree percaya bahwa industri fesyen dan kuliner berdampak besar terhadap pengetasan kemiskinan di tanah air.
Melalui kerja sama Investree dan wīf, klien wīf bisa memanfaatkan fitur Pay Later pada wīf yang didukung oleh Investree. Alhasil, klien wīf bisa melakukan pembayaran secara mudah melalui skema cicilan ketika membeli kain. Skema cicilan ini tentunya bisa menjadi solusi cash flow klien bersangkutan. Adapun tempo pembayaran cicilannya sampai enam bulan atau lebih.