Find Us On Social Media :

Pandemi Corona Makin Ganas, Apple Kembali Tutup Toko Ritel di AS

By Adam Rizal, Selasa, 22 Desember 2020 | 15:00 WIB

Apple Store Italia

Jumlah korban pandemi corona terus meningkat di seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat. Apple kembali menutup sementara seluruh toko ritelnya di Amerika Serikat (AS) bahkan dua toko di Brazil dan 16 toko tambahan di Inggris.

Michale Steeber dari 9to5Mac yang melihat fenomena ini melaporkan hampir 100 toko Apple ditutup jika ditambah dengan yang ada di Jerman dan Belanda minggu lalu.

Apple menyisahkan hampir seperlima dari lokasi perusahaan yang serkarang ditutup di seluruh dunia.

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa setiap toko di California, empat yang berada di Tennessee, tiga di Utah, empat lagi di Minnesota, dua di Oklahoma dan toko-toko di Portland, Oregon Anchorage, Alaska; Omaha, Nebraska; dan Albuquerque, New Mexico semuanya tutup minggu ini serta 16 toko tambahan lagi di Inggris, Meksiko dan Brasil juga ditutup.

Baca Juga: Fakta-fakta Flagship iPhone 12 yang Kini Resmi Hadir di Indonesia

Apple menutup kembali tokonya sementara karena empat hari berturut-turut angka kenaikan pasien corona makin meningkat terutama di California seperti dikutip The Verge.

Perdana Menteri Boris Johnson baru saja menempatkan kota tersebut dalam status darurat dan mengunci kota mulai tengah malam.

Pihak Apple sendiri mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan "karena kondisi Covid-19 saat ini di beberapa komunitas yang kami layani, sementara menutup toko di area ini".

Tak hanya beberapa toko yang ditutup seperti Apple, bahkan California mengaktifkan sistem peringatan daruratnya di SF Bay Area untuk pertama kalinya sejak pandemi dimulai dan mengaktifkan pesan langsung ke setiap HP untuk membantu keadaan menjadi kondusif.

Baca Juga: Berapa Daftar Harga Charger iPhone 12 di RI Jika Dibeli Terpisah?