Selama momen perayaan Hari Raya Natal 2020, Telkomsel mencatat adanya peningkatan aktivitas masyarakat untuk layanan data dengan kenaikan payload sebesar 7,77 persen dibandingkan hari biasa.
Jumlah tersebut tumbuh sekitar 45,98 persen dibandingkan momen Natal pada 2019 lalu. Adapun lima wilayah provinsi yang mengalami lonjakan trafik payload data tertinggi yaitu Jawa Tengah, Sumatera Utara, Jawa Timur, Sulawesi, dan Sumatera Selatan.
Untuk payload layanan data/digital, lonjakan trafik didorong dengan peningkatan layanan akses browsing yang naik hingga 14,4 persen. Kemudian disusul layanan streaming video yang naik hingga 9,12 persen.
Adapun layanan media sosial juga naik sebesar 7,85 persen, layanan communications (seperti instant messaging dan layanan video conference) naik hingga 6,26 persen, dan juga untuk layanan aplikasi/situs media online turut naik sebesar 4,61 persen.
Baca Juga: Menang Lelang, Ini Strategi Telkomsel Jalankan Frekuensi 5G di RI
Sedangkan untuk layanan mobile gaming sedikit turun, sekira -1,2 persen, dan juga akses layanan e-commerce turun sebesar -5,03 persen. Untuk trafik komunikasi layanan voice turun sebesar -8,6 persen dan SMS sebesar -10,16 persen dibanding hari biasa.
"Selama periode momen perayaan Hari Raya Natal 2020 hingga Tahun Baru 2021, Telkomsel telah mengambil sejumlah langkah antisipatif dengan melakukan optimalisasi jaringan," ujar Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin.
"Khususnya pada konektivitas broadband, di 550 point of interest (POI) yang tersebar di seluruh Indonesia," lanjut Denny dalam keterangannya.
Telkomsel juga telah mengoperasikan tambahan 587 BTS 4G LTE baru, dan 69 unit Compact Mobile BTS (COMBAT) serta menambah kapasitas gateway internet menjadi 6.880 Gbps untuk menjamin kelancaran akses layanan data bagi pelanggan di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Begini Cara Beli Pulsa dan Kartu Perdana Telkomsel dari Aplikasi Gojek