Find Us On Social Media :

Tips Memilih Meja Lipat Laptop Terbaik untuk Genjot Kinerja Selama WFH

By Adam Rizal, Kamis, 31 Desember 2020 | 08:00 WIB

Meja Lipat

Lebih dari separuh penduduk Dunia dipaksa untuk beradaptasi dengan cara bekerja dari-rumah (Work from Home) selama hampir satu tahun pandemi Covid-19 atau Corona melanda. Perlu diketahui, WFH bukanlah hal yang mudah dilakukan. Apalagi jika sudah berkeluarga dan memiliki anak kecil yang akan mendistraksi para orang tua untuk mengurus keluarganya.

Alhasil, kebijakan WFH (Work From Home) yang diterapkan karena pandemi Covid-19 atau Corona ini membuat sejumlah pekerja menjadi kurang nyaman. Tidak ada meja dan kursi seperti di kantor, beberapa orang bahkan terpaksa menggunakan ruang makan hingga tempat tidur untuk bekerja. Apalagi, jika huniannya terbilang tidak luas sehingga agak mustahil untuk menambahkan meja untuk bekerja.

Jika hal ini terjadi, maka satu-satunya solusi yang bisa dilakukan adalah dengan membeli meja lipat. Sesuai dengan namanya, meja jenis ini dapat dilipat sehingga mudah disimpan dan lebih ringkas. Selain itu, meja lipat umumnya cenderung berbobot ringan sehingga mudah dibawa ke mana saja, bahkan untuk bepergian.

Jenis meja yang satu ini dapat digunakan dalam keadaan lebar atau diperkecil sesuai kebutuhan dan ketersediaan ruangan. Ada juga jenis meja lipat yang dirancang untuk aktivitas luar ruangan sehingga materialnya dipilih menggunakan bahan yang ringan tetapi kokoh. Meja lipat untuk aktivitas luar ruangan biasanya dibuat dari perpaduan plastik polyethylene untuk bagian mejanya, sementara untuk kakinya adalah besi atau kayu ringan. Adapun, meja lipat outdoor mudah ditransportasikan kemana pun dan mempunyai kapasitas beban yang lumayan besar.

Secara umum, bobot meja lipat lebih ringan dibandingkan meja biasa walaupun sama-sama dibuat dengan material logam atau kayu. Setelah digunakan, meja lipat juga gampang disimpan karena tidak memerlukan ruangan yang luas. Pemanfaatan meja lipat cukup luas, mulai dari orang dewasa sampai anak-anak.

Mengenai perawatannya kurang lebih sama dengan furnitur yang lain. Kamu hanya perlu membersihkannya dari kotoran, debu, atau misalnya bila terkena noda cairan tertentu dengan lap basah dan dikeringkan menggunakan kanebo.

Perlu kamu tahu, meja lipat juga dapat memenuhi unsur dekoratif sebagai point of interest dari ruangan rumah asalkan bisa memilih desain yang tepat. Salah satu tipsnya adalah memilih warna meja lipat yang senada dengan warna dominan interior ruangan atau perabotan yang lain.

Selain menjadi bagian dari perabotan rumah tangga, meja lipat juga cocok dimanfaatkan untuk kepentingan lainnya. Beberapa contohnya adalah menempatkan meja lipat ke dalam kafe, restoran, atau tempat hangout dengan konsep outdoor, hotel, dan lain-lain.

Jenis Meja Lipat Berdasarkan Wujudnya

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, meja lipat umumnya terbuat dari material, kayu dan plastik polyethylene. Dikombinasikan dengan besi ringan membuat meja lipat ini cukup kuat untuk menunjang segala aktivitasmu. Selain itu, meja lipat ini juga ada banyak sekali jenisnya sehingga membuat kamu lebih leluasa dalam memilih sesuai kebutuhan.

Berikut ini adalah beberapa jenis meja portable dari wujudnya:

• Meja Lipat Leg Panel: Jenis meja dengan lipatan kaki yang menyilang dan terbuka di bagian bawahnya. Karena bentuknya yang menyilang, maka harus tersedia ruang lebih untuk menempatkannya.

• Meja Lipat High Adjustable: Sesuai dengan namanya, meja ini memiliki keunggulan berupa panjang kaki yang dapat diatur dengan mudah. Kamu dapat menyesuaikannya dengan tinggi-rendahnya permukaan meja sebagaimana yang dibutuhkan.

• Meja High Pressure Top: Jenis meja yang berkekuatan tekanan tinggi di bagian atas. Model Meja Lipat Berdasarkan Fungsinya Meja lipat saat ini banyak dipilih orang bukan karena fungsinya saja, namun juga karena dapat ditempatkan di mana saja. Mulai dari ruang tamu, kamar, dapur hingga ruang makan. Selain itu ternyata meja lipat juga memiliki beragam model sesuai dengan fungsinya masing-masing.

Beberapa jenis meja lipat portable sesuai fungsinya antara lain:

• Meja Makan Lipat: Sesuai dengan namanya, meja ini digunakan untuk makan dan seringnya digunakan di kafe-kafe, kedai hingga kantin. Selain itu untuk yang ukuran kecil sering dipakai untuk makan pasien rumah sakit di tempat tidur.

• Meja Belajar Lipat: Umumnya terbuat dari bahan kayu yang biasanya bergambar tokoh atau karakter, namun ada juga yang polos.

• Meja Belajar Lipat untuk Anak: Sama seperti sebelumnya, terbuat dari kayu dan biasanya bergambar tokoh atau karakter kartun dan superhero kesukaan anak-anak. Selain itu, ukuran meja lipat ini juga cenderung kecil.

• Meja Laptop Lipat: Digunakan untuk meletakkan laptop dan biasanya sudah dengan cooling pad.

• Meja untuk Membaca Al-Qur’an: Ada juga meja lipat dari bahan kayu yang dapat dipakai untuk membaca Al-Qur’an, umumnya permukaannya agak miring, namun ada juga yang datar.

Tips Memilih Meja Lipat

Nah, memilih meja lipat ternyata juga sebaiknya dipertimbangkan secara matang, baik dari segi fungsi hingga penggunaannya. Beriku ini adalah beberapa tips dalam memilih meja lipat!

1. Ketahui Material dari Produk Meja Lipat yang Ingin Dibeli

Tips yang pertama adalah kamu perlu mengecek material meja lipat yang ingin dibeli. Dengan mengetahui karakteristik dari masing-masing material, kamu pun akan lebih mudah menemukan produk yang tepat. Ada beberapa material yang umumnya digunakan untuk membuat meja lipat, yaitu:

• Material Aluminium yang Ringan dan Tahan LamaMeja lipat dengan material aluminium memiliki bobot ringan dan daya tahan yang baik. Hal tersebut membuat meja lipat aluminium tergolong populer dan banyak digunakan. Apalagi, kebanyakan produk meja lipat aluminium juga dijual dengan harga yang bersahabat. Jika kamu tidak terlalu mementingkan tampilan, meja lipat dengan material aluminium pantas dipertimbangkan.

• Material Baja yang Kuat, Namun Cukup BeratKarakteristik dari material baja adalah tahan terhadap panas bahkan saat diletakkan di atas api. Hal itulah yang membuat meja lipat berbahan baja cocok untuk dibawa saat berkemah atau ketika mengadakan acara barbeque. Saat kamu meletakkan oven atau wajan panas di atasnya sekalipun, dijamin permukaan meja lipat ini tidak akan bengkok.

Meski begitu, meja baja memiliki bobot lebih berat dibanding bahan lainnya. Hal tersebut membuatnya kurang pas untuk sering dipindah-pindah. Bila bagian atasnya berupa mesh, bobotnya memang bisa berkurang.

Namun, tetap saja meja lipat baja kurang tepat dibawa saat berkemah sendirian atau saat ingin mengurangi beban bawaan. Disarankan kamu menggunakan meja ini saat sedang bersama teman atau keluarga. Sayangnya, meja lipat baja masih tergolong sulit ditemukan di Indonesia.

• Material Kayu yang Memberikan Kesan Alami Meja lipat kayu memiliki daya tarik utama berupa tampilannya yang alami. Sayangnya, selain poin tersebut, meja kayu tidak memiliki keunggulan lainnya. Selain, tersedia banyak meja lipat dengan material lainnya yang lebih durable, ringan, dan ekonomis. Meski begitu, tampilan material di meja lipat kayu akan berubah seiring dengan berjalannya waktu. Hal tersebut akan membuatnya terlihat tambah unik. Bila kamu menyukai produk dengan tampilan alami yang khas, meja lipat kayu adalah opsi tepat.

• Material Plastik, Harganya Terjangkau dan Bobotnya Ringan Meja lipat dengan material plastik umumnya dijual dengan harga yang terjangkau dan memiliki bobot ringan. Desain yang ditawarkan meja lipat plastik pun lebih variatif sehingga dapat kamu pilih sesuai keinginan.

Namun, daya tahannya lebih inferior ketimbang material lainnya sehingga kurang awet untuk digunakan dalam waktu lama. Apabila sering terkena sinar matahari langsung, warnanya pun akan cepat memudar dan kualitasnya bisa menurun.

2. Pilih Ketinggian Meja yang Pas Ataupun Bisa Diubah-Ubah

Berdasarkan tingginya, meja lipat dibagi menjadi dua kategori. Pertama, meja lipat model rendah dengan ketinggian di bawah 40 cm. Meja seperti ini nyaman digunakan saat kamu sedang ingin duduk lesehan saat bekerja atau belajar.

Selain itu, meja lipat dengan ketinggian ini juga bisa kamu gunakan saat piknik atau berkemah. Bahkan, bila mau, kamu juga bisa menggunakannya di dalam tenda loh. Oleh karena itu, jenis ini termasuk cukup versatile meski umumnya tidak bisa menampung terlalu banyak barang.

Kedua, meja lipat dengan tinggi di atas 40 cm. Meja seperti ini bisa kamu jadikan meja tambahan di samping meja utama milikmu. Bila kamu ingin memanfaatkannya sebagai meja outdoor, pastikan telah menyesuaikan dengan ketinggian kursi yang dimiliki. Ada juga meja lipat tinggi yang ketinggiannya bisa kamu ubah sesuai kebutuhan. Meja seperti ini tentu akan lebih fleksibel untuk digunakan.

3. Perhatikan Ukuran Meja

Biasanya, meja lipat tidak secara rutin digunakan. Sangat penting agar meja pilihan kamu mudah disusun saat dibutuhkan sekaligus mudah disimpan saat tidak digunakan. Jadi, periksalah terlebih dahulu ukuran meja lipat baik saat digunakan maupun tidak digunakan.

Bukan berarti meja lipat harus berukuran kecil. Maksudnya adalah agar kamu memilih meja dengan ukuran yang pas, tidak terlalu besar saat digunakan sekaligus masih mudah disimpan. Sebelum membeli, cobalah membayangkan terlebih dahulu tempat dan tujuan penggunaan dari meja tersebut. Dengan begitu, kamu bisa lebih terbayang ukuran meja yang pas dan sesuai kebutuhan.

4. Periksa Kestabilan dan Kapasitas Beban Meja

Meja lipat yang kurang stabil tidak hanya sulit digunakan, tetapi juga dapat membahayakan. Untuk mengetahui kestabilan dan keamanan ketika digunakan, kamu bisa mengecek kapasitas bebannya terlebih dahulu.

Jika meja lipat hanya digunakan untuk meletakkan sedikit barang mungkin tidak akan menjadi masalah. Lain halnya bila kamu menggunakan meja lipat untuk meletakkan banyak benda yang berat. Produk meja lipat yang kapasitas bebannya besar tentu akan lebih aman digunakan.

Selain itu, produk yang harganya terlalu murah bisa jadi agak sulit dirakit dan kurang stabil. Hal ini memang tidak akan langsung terlihat saat awal penggunaan. Oleh karena itu, kamu bisa mencari informasi tambahan melalui review pengguna.

5. Periksa Kemudahan Perakitannya

Cara melipat dan cara merakit produk meja lipat yang satu dengan lainnya mungkin saja berbeda. Kamu akan menemukan meja lipat yang kaki dan permukaan mejanya sudah tergabung menjadi satu. Namun, ada juga meja lipat yang harus dipasang satu per satu bagiannya saat ingin digunakan.

Produk yang pemasangannya terpisah memang jadi lebih compact, tetapi kamu akan sulit menggunakannya dengan cepat saat dibutuhkan. Tentu saja, hal itu jadi melenceng dari tujuan penggunaan awalnya, yakni untuk memberikan kamu kemudahan. Jadi, jangan luput untuk memeriksa waktu dan tenaga yang dibutuhkan saat merakit meja pilihanmu, ya!