Find Us On Social Media :

Gandeng Cloudera, XL Axiata Pacu Kinerja Bisnis dengan Data Analytics

By Liana Threestayanti, Rabu, 13 Januari 2021 | 15:15 WIB

XL Axiata menggandeng Cloudera.Inc. untuk meningkatkan penggunaan data analytics dalam upaya memaksimalkan kinerja bisnis.

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menggandeng penyedia platform enterprise data cloud Cloudera.Inc. untuk meningkatkan penggunaan data analytics dalam upaya memaksimalkan kinerja bisnis. 

Langkah ini merupakan bagian dari transformasi digital yang terus diakselerasi oleh manajemen XL Axiata.

Dengan memanfaatkan platform manajemen data cloud-agnostic dari Cloudera, manajemen XL Axiata berharap dapat menggunakan teknologi data, analitik, machine learning (ML), dan Artificial Intelligence (AI) untuk mendapatkan gambaran menyeluruh (360 derajat) tentang pelanggan, mengurangi churn, meningkatkan kinerja jaringan, dan mendorong inovasi. 

“XL Axiata memiliki visi menjadi penyedia konektivitas data yang paling dipilih oleh pengguna di Indonesia dengan integritas yang tinggi. Dengan teknologi dari Unscrambl dan platform Cloudera, kini kami dapat mengelola data secara lebih efektif, di mana pengguna (user) yang paling non-teknis sekalipun bisa mengakses data dan menggali insight yang diperlukan untuk mengambil keputusan berbasis data secara cepat. Kami berharap kemitraan yang sangat strategis ini akan mampu mendorong kemajuan bisnis dan menghasilkan produk dan layanan yang lebih baik bagi pelanggan kami,” ujar Director & Chief Commercial Officer XL Axiata, David Arcelus.

Untuk membangun kultur berbasis data, saat ini  XL Axiata mengandalkan Synapse, platform sharing di grup perusahaan. Fitur kunci dari Synapse adalah qbo insights, sebuah tool self-service conversational berbasis AI dari Unscrambl (partner Cloudera) yang ditenagai oleh platform Cloudera. Tool ini memungkinkan pengguna platform mengajukan pertanyaan seputar bisnis (seperti revenue, jumlah pelanggan, penggunaan dan konsumsi) dan mereka bisa segera mendapatkan data yang dibutuhkan, kapan saja, dan di mana saja.

Tergantung kompleksitas pertanyaan, sistem ini dapat menjawab 90 persen pertanyaan yang diajukan dalam waktu kurang dari 5 detik. Sisanya dijawab dalam kisaran waktu 1 menit saja, lagi-lagi tergantung pada kompleksitas pertanyaannya. 

Tool ini juga menyediakan akses instan bagi business user yang membutuhkan data di mana saja dan kapan saja. Hal ini sangat membantu di tengah pembatasan sosial akibat COVID-19. Berkat algoritma berbasis ML/AI, pengguna juga bisa melakukan factor analysis hanya dalam hitungan detik.

Selain itu, tool ini juga mampu mengurangi ketergantungan kepada tim TI. Siistem itu digunakan hampir semua departemen yang membutuhkan data sehingga menghasilkan satu single source of truth bagi keseluruhan organisasi. XL Axiata juga tak perlu berinvestasi lagi pada data stack yang baru tapi cukup dengan memanfaatkan ekosistem yang sudah ada, dalam hal ini platform Cloudera, dan menghadirkan data kepada lebih dari 100 user.

“Terjadinya pandemi COVID-19 telah menyebabkan lonjakan layanan yang signifikan bagi seluruh operator telekomunikasi di Indonesia. Di tengah demand yang tinggi, tantangannya adalah bagaimana lebih cepat menghasilkan produk dan layanan yang customer-centric dan menarik di tengah pembatasan sosial,” jelas Fanly Tanto, Country Manager Cloudera Indonesia. 

“Kami bangga dapat mendukung XL Axiata mencapai demokratisasi data melalui platform Cloudera yang mendukung analisis multi-function, aman, governed, sekaligus merupakan open platform yang menyajikan fleksibilitas dan skalabilitas yang tinggi. Solusi ini telah mendorong XL Axiata senantiasa mengambil keputusan bisnis yang berdasarkan data dan insight-driven, sehingga lebih cepat menghasilkan produk dan layanan yang lebih disukai oleh para pengguna di Indonesia," pungkasnya.