Akhirnya, Huawei resmi meluncurkan smartphone lipat flagship terbarunya Mate X2 yang menghadirkan perubahan signifikan pada mekanisme lipatan layarnya.
Sebagai perbandingan, Huawei Mate X memiliki model lipatan ke arah luar tetapi Mate X2 justru mengusung desain lipatan menghadap ke dalam layaknya gerakan menutup buku, mirip seperti desain Samsung Galaxy Fold dan Galaxy Z Fold 2.
Huawei Mate X2 memiliki dua layar. Layar utama Huawei Mate X2 berbentang 8 inci dengan resolusi 2480 x 2200 piksel. Layar utama itu mendukung refresh rate 90Hz dan touch sampling 240 Hz.
Layar utama Huawei Mate X2 tidak memiliki takik atau punch hole untuk memuat kamera selfie sehingga Anda akan mendapatkan pengalaman layar utama yang penuh.
Huawei memanfaatkan layar sekunder Mate X2 untuk membenamkan kamera selfie 16 megapiksel (wide, f/2.2). Seperti Galaxy Z Fold (2020), layar sekunder di Mate X2 pun berukuran besar dengan diagonal 6,45 inci. Layar ini juga mendukung refresh rate 90 Hz dan touch sampling 240 Hz.
Adapun kamera utama Huawei Mate X2 terdiri dari kamera utama 50 MP (f/1.9) dengan OIS, kamera ultrawide 16 MP (f/2.2), kamera telefoto 12 MP (3x Optical Zoom, (f/2.4), OIS), serta kamera telefoto 8 MP (10x Optical Zoom, (f/4.4), OIS).
Huawei Mate X2 mengusung System-on-Chip Kirin 9000 dan satu varian RAM 8 GB yang akan dipasangkan dengan pilihan penyimpanan storage 256 GB dan 512 Gb, sebagaimana dirangkum PocketNow.
Fitur pendukung lainnya, smartphone lipat Mate X2 mendukung konektivitas 5G, Bluetooth 5.2, port USB Type-C 3.1, NFC, dan sensor sidik di samping (side-mounted).
Huawei Mate X2 menjalankan sistem operasi Android 10 dan dilapisi antarmuka EMUI 11. Huawei Mate X2 memiliki baterai 4.500 mAh, yang mendukung pengisian cepat 55W.
Huawei Mate X2 varian 8 GB/256 GB dijual seharga17.999 Yuan (sekitar Rp 39,2 juta). Sedangkan, Huawei Mate X2 versi tertinggi 8 GB/512 GB dibanderol dengan harga 18,999 Yuan (sekitar Rp 41,4 juta).