DANA beberapa hari lalu menyampaikan keberhasilannya mencapai jumlah pengguna 60 juta. Pencapaian tersebut diperoleh DANA dalam waktu tiga tahun, terhitung sejak kemunculannya pertama saat masih beroperasi di Blackberry Messenger. Mengusung teknologi open platform. DANA menilai pencapaiannya itu mencerminkan makin tinggi dan luasnya kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap DANA. Selain itu, jumlah pengguna DANA yang telah mencapai 60 juta menunjukkan pula budaya digital di tanah air makin luas dan makin menjangkau berbagai lini kehidupan masyarakat.
“Pencapaian 60 juta pengguna dalam waktu singkat ini merupakan wujud tingginya kepercayaan masyarakat terhadap aplikasi DANA yang menghadirkan kunggulan teknologi yang mudah, aman dan nyaman serta menjadi solusi bagi kebutuhan masyarakat sehari-hari,” ujar Vince Iswara (CEO dan Co-founder DANA) sembari menegaskan bahwa sejak awal keamanan selalu menjadi prioritas dan DANA terus mengembangkan sistem keamanannya, seperti menerapkan verifikasi wajah untuk login, sertifikasi PCI-DSS, dan ISO 27001:2013.
DANA menambahkan jumlah penggunanya masih sekitar 40 juta saat sebelum wabah COVID-19. Namun, pada Desemer 2020, setelah sekitar sembilan bulan wabah COVID-19 resmi diumumkan, pengguna DANA naik signifikan menjadi 50 juta. Akhirnya, pada Maret 2021, sekitar setahun wabah COVID-19 resmi diumumkan, pengguna DANA naik menjadi 60 juta. Dengan kata lain, dalam sekitar satu tahun, pengguna DANA bertumbuh 50%; pertumbuhan yang bisa dibilang sangat baik meskipun wabah COVID-19 tentunya membantu.
Awalnya hadir dengan mengusung tiga kapabiltas mendasar, yakni Kirim Uang, Isi Ulang Pulsa, dan Kode Referral; DANA mengklaim dalam tiga tahun keberadaannya telah mengembangkan ratusan fitur baru untuk makin memudahkan pengguna bertransaksi nontunai secara digital dengan mudah, aman dan nyaman. Adapun lima fitur DANA yang disebutkan paling sering digunakan adalah QRIS, pembayaran untuk merchant daring, kirim uang, pembayaran tagihan, dan DANA Bisnis. DANA Bisnis sendiri ditujukan untuk pemilik usaha yang memiliki bisnis daring maupun luring. Dengan DANA Bisnis, UMKM misalnya bisa mengajukan kepada konsumennya untuk melakukan pembayaran melalui QRIS.